"fiks gue dapet mainan baru yuhuu"ucap bina kesenangan
"mainan untuk apa tuan"
"yaelah ya jelas mainan kaya apa yah em bentar gue mikir dulu,, oh ya kaya bikin dia buruk dimata semua orang cemiwiw"ucap bina
"anda berdosa tuan"
"berdosa? Kamu yang berdosa eh kamu jangan menuduhku"ucap bina pura - pura ngambek
"saya tidak berani menuduh anda tuan"
"ya ya ya ya, hufft sudah la aku ingin tidur"ucap bina lalu segera memposisikan badannya dengan posisi yang nyaman
***
Kriiing
Bunyi alarm terdengar memekikan telinga seorang gadis yang sedang tidur terlentang diatas kasur.
"aiss berisik sekaliiii"ucap bina dengan nada serak
"hoaam, jam berapa si"ucap bina lalu mengalihkan pandangannya ke jam weker yang ada diatas nakas.
"hah jam 6 pas gile berarti gue tidur nya lama banget"lanjut bina, gimana ga lama dia aja tidur dari sore dan sekarang sudah jam 6 pagi, seberapa nyenyak tuh tidur sampe kaga bangun - bangun.
"aduuuh sekolah lagi kah? Ck menyebalkan"dengan ogah - ogahan bina segera bersiap - siap untuk pergi kesekolah, hmp ga mau tau nanti dia mau bolos saja la.
Setelah bersiap - siap dengan setengah niat akhirnya bina sudah selesai dan langsung saja menuju parkiran apartemen dan berangkat.
***
Brak
Bina mendobrak pintu rooftop yang tadinya tertutup namun masih ada celah.
Mendudukan dirinya di sofa yang masih terlihat tidak terlalu kumuh itu, menghadapkan mukanya ke arah langit sambil melamun.
"gue butuh cogan masa"gumam bina sambil menghalu,
Menghalu menikahi beberapa pria tampan nan kaya raya memiliki badan yang sangat ekhem kalian pasti tau la yah, dan memiliki anak - anak yang tampan, cantik, imut nan menggemaskan.
"aah menghalu adalah jalan ninja ku"gumam bina
"aha, sistem em apakah aku bisa membuat harem?"
"tentu bisa tuan, anda ingin berapa pria tuan"
"oh yang mencintaiku kalau banyak yaudah ku ajak nikah sajalah"ucap bina sambil mesem - mesem.
"oh tidak otakku sudah tercemar akan wajah - wajah pria tampan itu"ucap bina yang sedang jingkrak - jingkrak.
"ekhem"dehem seseorang yang membuat bina menghentikan kegiatannya.
Astaghfirullah mamak dia ganteng banget hiksbatin bina histeris
"hei"
"eh ya?"jawab bina saat tersadar dari lamunanya
"tidak"ucap dingin lelaki tersebut
"aa kalo begitu gue pergi bye"ucap bina langsung berlari pergi meninggalkan rooftop tanpa menunggu jawaban dari lelaki tersebut.
Mine batin lelaki tersebut.
Disisi lain
"omayguat demi apa dia ganteng banget elah gue kan jadi gerogi aduuh payah lo bin seharusnya lo tanya namanya siapa kok malah langsung pergi lol banget si"gerutu bina yang sedang berjalan dikoridor sekolah
"eits ngomong - ngomong gue kok baru pertama kali liat dia disini yak"ucap bina berpikir
"sedikit informasi tuan tadi itu adalah XANDER ALEXI CAVAN atau bisa dibilang dia antagonis pria"
Mendengar ucapan sistem membuat mata bina melotot. "APA"
"ooh tydaaaaak, kok bisa dia pindah sekarang? Oh mayguat jangan - jangan si ppb nya juga pindah sekarang dong, ini tidak bisa dibiarkan"ucap bina sambil memikirkan rencana - rencana untuk membuat reputasi ppb itu buruk.
"sistem tolong tampilkan data si ppb sekarang"
"baik
Mengakses
Loading
DataNama : Keyla Nazua
Umur : 16 tahun
Kecantikan : 30 %
Daya tarik : 30 %
Kepintaran : 25
Kemampuan : bermain piano dan
menyanyi"
"eyo masih pintar akooh haha"ucap bina diakhiri tawaan
Maaf guys aku baru bisa up
Jangan lupa vote ya author maksa hemp ̄へ ̄
Oke babay
KAMU SEDANG MEMBACA
Twins Antagonis (on going)
FantasyHiatus> Ini imajinasi ku sendiri!! Bagaimana jadinya jika Bina Andrea Danita yang notabenya siswi dijurusan bidang seni lukis harus bertransmigrasi ke tubuh seorang gelandangan di dunia novel. Novel yang sempat ia baca sebelum tidur yang berjudul "I...