MY BOYFRIEND #4

31 7 0
                                    

Sejak kejadian vano yang menarik dan membawanya pergi duduk dengan murid lainnya, kenzia sama sekali tidak banyak bicara. Dia hanya diam seperti patung di posisi nya yang sekarang menghadap ke arah vano tepat nya di depan nya.

Ngomong-ngomong soal posisinya, kenzia sampai harus di buat malu dan gugup setengah mati. Gimana gak? Vano kakak kelas nya itu ngeliatin dia kaya mau nelan orang hidup - hidup. Belum lagi ekspresi wajah nya yang begitu dingin dan menusuk. Secara gak langsung itu membuat kenzia jadi terkena serangan jantung dadakan.

Apa lagi saat kelas 12 dan murid di kelas nya juga melihat ke arah mereka berdua. Bahkan tak sedikit pula ada yang bisik - bisik dan memekik tertahan melihat posisi nya sekarang. Mungkin mereka merasa kenzia beruntung ada di posisi nya itu.

Beruntung apaan, sial iya

Selain di juluki sebagai badboy dan anak dari pemilik sekolah, vano itu juga terkenal paling anti dan tidak suka kalau ada cewek yang ngedeketin atau berada di dekat nya. Dia itu paling risih melihat cewek-cewek yang biasa vano sebut kurang perhatian atau cabe - cabean di perempatan jalan. Dan sekarang lihat, bahkan tadi vano tidak segan - segan memegang tangan kenzia dan menarik nya untuk duduk.

"Pegangin yang kuat"

Kenzia tersentak kaget saat vano menyuruh nya untuk memegang kedua kaki nya agar lebih kuat.

"Hm" Ujar kenzia jawab singkat

"Anj kenapa harus sama nih anak, udah sama-sama pendiem lagi, sunyi gablok" Batin kenzia menjerit

"Bomat gw pulang duluan dah males gw sama temen gak ada akhlaknya bener dah"lanjut batin kenzia

🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️

" Anjrr kenzia menang banyak woy"pekik vita heboh. Enak banget kenzia dapat jackpot gede, mana kakak kelas nya itu ganteng plus anak pemilik sekolah lagi.

"Kenapa gak gw coba" Sahut felly berteriak dramantis. Mending tadi dia nolak Laura biar sama kenzia, emang nasi sudah menjadi bubur.

"Andai Daniel juga kek gitu kek gw" Ujar laura membayangkan kalau dia dan Daniel ada di posisi kenzia dan juga vano sekarang. Tapi sayang, Daniel pacarnya beda sekolah.

Licya hanya bisa menggelengkan kepalanya tak paham melihat kelakuan teman - temannya itu. Jujur dia juga pengen di gituin sama bambam, tapi mengingat kelakuan pacar nya yang beda jauh sama ekspetasi nya, licya hanya pasrah. Semoga bambam tobat sama kelakuan nya yang setiap hari nya sana sini.

🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️

"Anjrr si vano" Seru Jeffrey kaget. Matanya melotot melihat ke arah vano yang sedang duduk bersama cewek yang kemarin meminta maaf, mba crush nya.

"Lah sejak kapan tuh anak udah di sana? " Sahut bagas melihat ke arah vano dan juga kenzia.

"Sejak tadi" Abian yang sedang duduk lesehan membalas.

"Hah kapan? Kok gw gak liat" Ujar ten heran.

"Lo bertiga tadi sibuk ngobrolin cewek yang kalian mau gebet" Ujar aksa malas "bahkan mau buat rencana gimana caranya dapetin perhatian nya"lanjut aksa

" Oh iya lupa"ten menyengir

"Mending lo bertiga lupain buat dapetin kenzia" Celetuk abian tiba-tiba. Menginstruksi mereka bertiga yang sedang berkumpul jadi satu.

MY BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang