4.

1.5K 201 26
                                    

Semenjak hari itu, semuanya kembali berjalan normal layaknya dulu

Tay kembali menjadi sahabat New dan itu membuat New benar-benar bahagia

Memang, hanya ini kebahagiaannya. Tay berada disisinya seperti ini adalah kebahagiaan New

Sejak hari itu New tak perlu lagi naik angkot untuk berangkat ke sekolah karna Tay selalu menjemputnya

Tay juga kembali duduk bersama dengan New, memberikan hidup New warna seperti biasanya

Tak ada pembahasan apapun lagi setelah hari itu tentang perasaan New karna keduanya sudah berjanji akan menjadi sahabat layaknya dulu

Tapi..

Ada satu hal yang berubah dari Tay

Sejak hari itu Tay berubah menjadi lebih perhatian kepada New. Tay berubah menjadi lebih dekat dengan New, perlakuan Tay ke New juga terkesan lebih manis dan lembut

New tak ingin mengharapkan apapun, tapi perubahan sikap Tay membuat New sedikit-- merasa tak nyaman, karna sepertinya New mulai sedikit berharap tentang Tay

Seperti saat ini, Tay sedang menghibur New. New sedang sedikit sedih karna nilainya buruk di ulangan fisika

"Udah, New. Jangan sedih. Nanti aku marahin si Einstein. Bisa-bisanya dia buat rumus susah gitu" gumam kesal

New yang tadinya cemberut pun tertawa "Gak usah hibur aku kayak hibur anak kecil, Tay"

"Abis kamu cemberut banget dari tadi. Aku laper tau. Mau ngajak makan jadi gak enak kan"

"Oh kamu laper? Bilang dong. Ayo ke kantin" ujar New sambil tertawa

"Nah, ini dia yang aku cari! Kuy!! Aku traktir makan kalau kamu senyum selama satu jam!" Tay menaik-turunkan alisnya

"Tay, aku lapernya sekarang. Gak nunggu satu jam ke depan" balas New kesal

"Oh iya, yaudah senyum satu menit aku traktir beli nutrisari" ujar Tay lagi

New memicingkan matanya, menatap Tay

"Ayo senyum New. Satu menit aja" desak Tay

New menghela nafasnya dan menuruti kemauan Tay untuk tersenyum

New melakukan itu bukan untuk traktiran Tay, tapi untuk kebahagiaan Tay

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

New melakukan itu bukan untuk traktiran Tay, tapi untuk kebahagiaan Tay

"Oke! Satu menit! Aku traktir nutrisari, kuy"

New kini tersenyum karna memang Tay membuat nya bahagia "kuy!"

***

Bukan hanya itu saja Tay bersikap manis kepada New

Ada satu waktu Tay dan New terlambat masuk sekolah dan mereka harus berlari menuju kelas jika tak ingin di marah

"Tay! Tunggu!!"

Blue Rose | Short Story  | End✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang