Pada akhirnya kita akan melewati fase fase tersulit dalam hidup. Mau tidak mau, kita harus menerima setiap peristiwa yang datang. Memaklumi kejadian kejadian yang mengecewakan. Dipatahkan oleh harap. Hingga tersebesit untuk "lari dari kenyataan"
Kita dibuat bertanya tanya atas kejadian yang tak bisa dimengerti oleh logika. Bahkan tak jarang meminta Tuhan untuk mencabut segala derita. Seolah kita adalah manusia yang paling terluka.
Bicara penderitaan rasanya tak pernah berakhir. Kita tak dapat menolak berbagai macam perasaan dan rasa sakit yang menimpa. Hidup terus berlanjut. Masihkah engkau berdiam diri dan meratapi luka?
KAMU SEDANG MEMBACA
PARONOMASIA
Short Storysebuah prosa tentang hidup, luka, dan dan air mata yang terjadi di alam semesta. Maka, salah satu cara untuk menerima setiap luka adalah memaknai isi cerita dan realita sebenarnya. Vanilla latte