03

242 27 8
                                    

Setelah selesai menyuci mobil Alwi membawa ember nya kembali ke belakang rumah tetapi Alwi terpeleset dan terjatuh membuat ember nya pecah. .

"Aduh...sakit sekali. ." Alwi meringis kesakitan kaki nya terluka dan terdengar suara pintu terbuka alwi segera meminta pertolongan . .

"Ayah. . Ayah . .tolong alwi yah awi jatuh yah. ." Teriak alwi saat ayah hendak pergi

Ayah bahkan seperti tidak mendengar alwi ayah dengan santai nya pergi. .alwi pun berusaha berdiri dan segera berjalan dan menuju dapur . .alwi di dapur terduduk di lantai sembari bersandar di tembok. .

"Alwi knp?..." Bibi menghampiri alwi dan mengusap pipi alwi yang merah karena capek dan habis nangis . .

Alwi menatap bibi dengan tatapan yang begitu dalam bibi yg melihat alwi heran mengapa alwi menatap nya seperti itu . .

"Bi. .apakah keluaga bibi pernah meninggalkan bibi? Apakah bibi di kasih sayang sama keluarga bibi?"

Pertanyaan itu datang dari anak yg masih berumur 9 thn . . Bibi memegang kedua pipi alwi sembari berkata. .

"Bibi tau knp alwi berkata seperti itu. .bibi yakin akan ada kehendak allah kamu akan menjadi pemuda yg sholeh dan penyabar. .bibi tau kamu ingin kasih sayang kedua orang tua kamu tapi rasanya itu tidak mungkin tetapi kamu anak yg kuat suatu hari nanti kamu akan mengerti semua nya" bibi berbicara sembari air mata nya mengalir tidak henti Alwi hanya terdiam dan berlinang air mata nya . .

Alwi menunduk dan alwi melihat luka di kaki nya dan mengalir darah dari kaki putih nya itu alwi hanya terdiam . .

"Ayo ke sini biar bibi bersihin luka nya . . " Bibi membersihkan luka kaki nya alwi ,dan bibi mengobati kaki alwi bibi selalu sedih melihat Alwi di marahi ayah nya . .

Siang itu ridho pun pulang sedangkan ibu tari gak pulang karena kerjaan nya. .alwi membuka kan pintu untuk ridho. .

"Hei . ." Ucap ridho tersenyum melihat alwi. . "Ayo ikut ke kamar aku" ajak ridho dan menarik tangan alwi. .

"Ada apa ka. .?" Alwi yang masih kecil itu heran kenapa ridho mengajak nya ke kamar . .

"Lihat ini tadi aku beli jajanan di sekolah adik mau?. ." Ridho sengaja bawa jajanan dari sekolah ridho membeli 3 sebuah burger ridho tau kalo alwi mungkin belum pernah memakan nya . .

"Wah. .apa itu enak. .? " Tanya alwi yang seperti nya sangat gembira . .

"Yah tentu saja . .kamu mau?. .aku sengaja beli banyak buat kamu . ." Ridho sungguh baik beda dengan kedua orang tua nya walaupun yuda ayah kandung alwi tapi yuda seperti bukan ayah yg selalu perhatiaan. .

"Mau . .mau banget ka mau pasti enak kan . .?" Girang hati alwi mendapatkan makanan yg sangat begitu besar dan dia akan merasakan enak nya makanan itu. .

"Suuutt. .. nanti kalo ibu atau ayah tau nanti kamu yang akan kena marah . . Sudah ayo makan. . Nih dua buat adik dan satu untuk kaka oke. .kalo kenyang simpan saja satu untuk nanti oke. ." Ridho memberikan burger itu alwi sangat senang dan bahgaia

"Trimkasih kaka . ." Alwi memakan burger itu dengan lahap nya alwi sungguh tidak menyangka akan mendapatkan makanan selezat ini. .

"Adik makan nya pelan pelan ya allah . ." Ridho yang sedari tadi memandang alwi makan cengegesan tertawa kecil melihat nya. .

Setelah beberapa menit alwi pun selesai makan dan alwi segera keluar kamar bersama ka ridho untuk ke halam rumah bermain bersama. .

"Al kamj bisa gak main bola. .?" Ridho membawa sebuah bola sembari di tendang tendang. .

"Ia bisa dong ka. ." Alwi segera menghampiri ridho . .

Mereka bermain dan tidak lama ada ayah pulang entah dari mana dan ayah memanggil ridho ibu juga tiba tiba saja bersama ayah terlihat wajah ayah sama ibu tari terlihat bahagia entah apa yg di bahagia kan. .

"Dho...sini. ." Teriak ayah sembari melambaikan tangan nya ke ridho. .

"Ia ayah. ." Ridho lari segera menghampiri ayah yg terseyum . .

Entah mengapa alwi yg menunggu panggilan dari ayah tidak kunjung datang alwi pun duduk di luar rumah sembari melihat dari jendela . .

"Wah . .ayah ini buat ridho yah terimakasih yah ayah sangat baik sekali aku sayang ayah ..." Terlihat ridho menciun pipi ayah . .

"Ayah kasih apa ke kaka knp alwi gak di panggil apakah ka ridho dapat hadiah lagi. ." Alwi mengalihkan penglihatan nya ke bola yang di pegang nya.  .

"Ayah. .alwi pengen kayak kaka. .yah alwi pengen sekolah juga tapi knp ayah tidak sayang sama alwi. .ibu juga. .kpn ibu akan datang alwi sudah bosan di sini. ." Alwi berbicara sendirian cuaca begitu panas alwi menatap kosong entah apa yang di pikirkan nya . .

Bibi datang sembari membawa jemuran yg sudah kering bibi melihat alwi yang terlihat sedih. .

"Wi lagi ngapain di sini" bibi duduk di samping alwi . .

"Bi alwi ingin ke ibu. .alwi ingin seperti ka ridho yang selalu dapat kasih sayang bi. . Sebentar lagi alwi ulang tahun apakah ibu akan ingat alwi . ."alwi terus saja bengong alwi berbicara tapi alwi tidak melihat bibi

"Alwi dengar kan bibi ya. .alwi kuat bibi yakin alwi bisa lewati semua nya. ." Bibi yang berusaha menghibur ulang alwi tapi tetap saja alwi melamun mungkin karena pelakuan alwi dan ridho di beda kan sama ayah nya . .

Hari berganti pagi ini alwi agak sedikit beda di depan semua orang. .

Lanjut👇🏻

MALAIKAT TAK BERSAYAP✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang