Banyak perempuan berjubah datang
Memenuhi ruang yang ramai dan pengap
Di ujung bertahan tenang
Di tengah bertahan riangAku berdiri di ambang pintu gelisah
Tawa, jerit, dan apa saja
Memenuhi ruang kedap suara ini
Kepalaku semakin penat mendengarnya
Pusing menahan bisingBerjalannya waktu tak menentu
Aku masuk menuju ujung ruangRuang ramai akan selalu ramai
Tak ada yang aku tunggu
Tak ada yang aku ajak bicara
Tak ada yang aku rasaHatimu adalah ruang ramai
Tak mampu aku menemukanmu
Hatimu terlalu banyak penghuni
Aku memilih pergi-im
KAMU SEDANG MEMBACA
Ruang-Ruang Puisi✓
PoesíaSelalu dan selamanya kita akan berada di sebuah ruang. Ruang yang dihadirkan semesta dengan begitu lengkapnya, entah itu ruang yang terlihat atau yang tak terlihat sekalipun. Semua ruang tak sempurna kosong, tak sempurna hampa. Berjutaan ide adalah...