be my mom please 2

4.4K 670 26
                                    

Lisa terbangun ketika jam menunjukan pukul 6 pagi, menoleh kearah Eunha dan Ken yang masih tertidur dengan nyenyak membuat gadis itu secara perlahan melepaskan pelukan tangan Ken dan turun dari kasur dengan sangat hati hati

Lisa merenggangkan tubuhnya seraya menguap kemudian berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya, ah Untung saja ia meninggalkan bajunya di rumah Eunha.

Hingga beberapa saat Lisa sudah keluar dengan keadaan yang jauh lebih segar bahkan wajah cantiknya terlihat jelas meski tanpa polesan make up sekalipun, gadis itu mencepol asal rambutnya.  Kepalanya menoleh menatap kakak beradik yang tak terusik oleh pergerakannya membuat Lisa tersenyum karna sungguh wajah Ken yang tertidur benar benar menggemaskan dan tampan.

"ahh baegophaaaa" ujar Lisa seraya mengelus perutnya yang lapar,kemudian melangkah keluar menuju dapur untuk memasak sesuatu.. Heyy dia sudah terlalu sering menginap hingga tak perlu canggung karna rumah Eunha dan ken selalu kosong karna sang ayah yang selalu pergi bekerja hingga lupa waktu. 

Lisa mulai memasak, bahkan Ahjumma Lee saja sudah mengerti dan mengerjakan pekerjaan lain karna teman dari nona mudanya itu memang akan selalu memasak dipagi hari. Lisa bersenandung kecil, mengambil alat dan bahan yang sudah ia hafal dengan mudah tak lupa membuatkan makanan kesukaan Ken yaitu telur dadar daging dengan keju.

Lisa mengambil gelas rasanya ia haus sekarang membuat gadis itu berbalik dan tersentak ketika mendapati Hajoon yang tengah berdiri dibelakangnya

"Ommo!" kaget Lisa yang dengan spontan memundurkan langkahnya, untung saja gelasnya tak jatuh.

"Ah ahjusshi anyeonghaseyo maaf tak menyapamu dengan benar semalam, aku Lisa temannya eunha.. jeoseonghamnida" ujar Lisa seraya membungkuk karna meski ia baru bertemu pertama kali kemarin tapi Eunha sudah memberitahu rupa sang ayah pada Lisa sebelumnya

 jeoseonghamnida" ujar Lisa seraya membungkuk karna meski ia baru bertemu pertama kali kemarin tapi Eunha sudah memberitahu rupa sang ayah pada Lisa sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"masakanmu" ucap hajoon seraya menunjuk kompor dengan wajahnya yang berada di samping Lisa membuat gadis itu tersadar karna kecerobohannya

"astaga aku lupa" ucapnya yang langsung berbalik cepat mengangkat telur dadar itu dan mematikan kompornya

"ah untung tak gosong" gumam Lisa yang masih terdengar oleh Hajoon.

"eoh bibi Lee tolong siapkan ini di meja makan ya?aku akan membangunkan ken dan eunha" ujar Lisa ketika menangkap pergerakan Ahjumma Lee yang tersenyum dan mengangguk membuat Lisa berbalik dan tersenyum pada Hajoon

"Ahjussi sebelum berangkat bekerja ikut sarapan dulu ya? ken dan eunha pasti senang " sahut Lisa yang membayangkan raut wajah bahagia ken yang tiba tiba terlintas dikepalanya

Hajoon mengangguk kaku, rasanya sudah lama sekali ia tak melakukan sarapan bersama putra putrinya..

Lisa yang melihat raut wajah muram lelaki dihadapannya ini dengan spontan melangkah

"aku tau apa yang kau rasakan Ahjussi, maaf jika terlalu ikut campur tapi jika aku boleh berpendapat rasanya kurang adil jika Ahjusshi terlalu fokus akan rasa sakitmu hingga lupa akan keberadaan  Eunha dan Ken yang sangat membutuhkan figur sosok ayah, setidaknya beri sedikit perhatianmu pada Eunha dan Ken dan lindungi mereka bahkan dari keluargamu sendiri tapi jika itu terlalu sulit kau hanya perlu meminta maaf pada Eunha atas tamparanmu Ahjussi karna kuakui itu hal yang tak pantas kau lakukan" ujar Lisa seraya menepuk pelan lengan Hajoon kemudian melangkah pergi.

Lalisa *Oneshoot pt2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang