Hari ini Chika Ara dkk melaksanakan wisuda.
Orang tua para mahasiswi hadir di kampus." Selamat ya nak. Kalian berdua kebanggaan Papa Mama." ucap Shani
Chika memeluk Shani, sedangkan Ara berselfi dengan Gracio.
" berkat Mama dan Papa juga Chika bisa sampai sekarang"" Haii tante, Om "
sapa Mira yg bersama dengan Eli saat ini." Mau pada apa lo " curiga Ara kepada mereka
" Ape si Ra, Suudzon bae lo " Nyinyir Eli
" Tan, aku mau kasih undangan ke tante kalo lusa aku tunangan, dateng ya " kata Mira memberikan undangan
" loh Mira, sebelumnya lo ngga pernah cerita udah gercep aja" kata Chika
Mira tersenyum,
" lebih cepat lebih baik, hmmm emg die "
Mira melirik AraAra mengepalkan tangannya ke arah Mira.
" Noh Chika nya yg nolak " Sinis Ara melirik Chika" lagian lo tunangan sama om om yg mana sih Mir,
lo mah sukanya sama om om ih " ledek Ara lagiPlakkkk
Kaki Mira menendang kaki Ara.
" Tan. Dulu ngidam apa sih anaknya bisa gini"Plukkk
Ara menepuk mulut Mira
" yg sopan ngomong nya, jangan sampe gue kutuk lo ya pung" balas AraShani dan yg lain tertawa melihat perdebatan Mira dan Ara.
" Ra, kemaren gue udah cek cafe yg mau kita rintis itu, lusa udah bisa opening, lo dateng kan" tanya Ip
" Gue mah pasti dateng sama nyonya besar Tamara lah " belagu Ara sambil menyentil dahi Chika
" Ih apa sih By " kesal Chika
Gracio bingung dengan cafe yg di maksud Ip,
" Ra kamu buka cafe " tanya Cio" hehe iya pah, permintaan Chika"
" Heh mana ada , bukan Chika Pah "
saut Chika ngga terima" kan aku ngrintis ini buat kamu sayang" gombal Ara, sedangkan Chika hanya diam menyilangkan kedua tangannya di depan dada
" bucin ae terossss " sindir Mira
-..-..-..-..-..-..-..-..-..-..-..
" Pah ini di email kemana ?"
tanya Ara di ruang kerja GracioSelain memulai bisnis cafe Ara juga di beri tanggung jawab di salah satu anak perusahaan Gracio
Ara benar-benar di latih untuk kerja keras dan tanggung jawab kedepannya.Chika yg selesai mandi melihat ponsel Ara berdering.
081236282xxxx calling ....
" Hallo Ara , selamat ya Dear kamu lulus dengan nilai baik , kamu kemarin janji bakal ke bali lagi kan setelah wisuda. Aku ngga sabar pengen ketemu kamu, inget ngga dulu kamu orang yg paling takut sama ombak hahaaa. Ihh kangen Ara deh"
KAMU SEDANG MEMBACA
With You (Chikara)
Fiksi RemajaTidak ada pilihan lain selain bertahan, Aku berharap waktu berhenti agar tidak ada yg bisa memisahkan kita. Tapi rencana tidak pernah sesuai dengan harapan. Cobaan demi cobaan selalu datang di antara keduanya, terlebih chika Ara sempat berhenti untu...