8 「 Tidak dapat informasi 」

461 80 5
                                    

~•••~




"Jadi begitu, Rex lapis memalsukan kematiannya supaya rakyatnya lebih mandiri huh! Ya Itu memang bagus"
Kata sanny melipat tangannya dan mengangguk.

Angin sepoi-sepoi menerbangkan beberapa surai putih si gadis yang tengah berdiri di bawah pohon. Sedangkan sahabatnya sedang memainkan lyre di atas pohon. Mereka berdua sedang ada di daerah sepi sambil melihat kota mondstadt yang bebas. Venti bertanya pada gadis yang masih dibawah pohon itu dengan melirik kebawah

"Hey kagura, bukankah kau kabur dari katedral?"

"iya itu benar.. Emang kenapa"
Jawab sanny santai lalu melirik ke atas pohon

"apa gak papa nih? nanti seluruh katedral malah ribut loh"

"gak papa, tenang aja kamu mah!. Toh aku juga udah sembuh"

"Serius?"
Kata venti menyipitkan matanya pada sanny, gadis itu hanya memalingkan matanya.

"Serius! Sudahlah nih! Untukmu"

Sanny mengeluarkan sebotol anggur dari cincin mataharinya, dan menerbangkan botol itu pada venti menggunakan elemen anemo. Venti menangkap botol itu matanya terlihat berbinar.

"UNTUKKU?!"

"ya untukmu, anggap aja hadiah dari pertemuan kita selama beratus-ratus tahun lamanya"

Sanny melambaikan tangannya malas. Tanpa aba-aba si venti langsung meminumnya.

"Huah.. Rasanya *Hic! Puas sekali.. *Hic! Sudah lama aku tidak meminum anggur dari lux  *Hicup!"

'Eh.. Cepat sekali mabuknya dia '

"hoi barbatos, jika ingin minum turun kebawah, nanti kau jatuh dari atas sana"

Laki-laki itu menghiraukan perkataan sanny dan malah lanjut meminum anggurnya. Tapi tak lama sanny mengatakan itu ia oleng ke samping dan...

 Tapi tak lama sanny mengatakan itu ia oleng ke samping dan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(BRUK!)

"mampos"

Bukannya bantuin, sanny malah menatap orang yang tergeletak di tanah itu datar. Tanpa peduli sama sekali

"Ahahaha!! Apa yang ..*Hic! Baru saja terjadi.."
Kata venti yang tidak sadar bahwa dia baru saja jatuh dari atas pohon. Sanny menghela nafas menepuk dahinya.
Tapi apa boleh buat, ialah yang memberi botol anggur itu pada venti.

>•••<

Sudah 20 menit berlalu, dan venti malah minta tambah anggurnya. Tentu saja awalnya aku memberinya tapi dia sudah mengahabiskan tujuh botol anggur!

Tentu saja aku kesal, kalian pikir semua anggur ini dari mana? Tentu saja dari tanah lux yang aku simpan dari 600 tahun yang lalu. Anggur ini di racik oleh salah satu warga yang tinggal di lux, barbatos memang sering datang ke lux sekedar meminum anggur racikan kami ini.

Born as a Descendant of the Sun goddess (Genshin impact)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang