f o u r

7 2 37
                                    

15 January 2020

Saat nya jam istirahat, selama pelajaran berlangsung tidak banyak yang terjadi. Hanya Haechan yang dihukum karna meribut saat di kelas.

Nara berjalan sendirian ke kantin karna malas mengajak teman sekelas nya. Entah kenapa rasa nya sangat sepi ketika berjalan menuju kantin, para murid hilang seketika.

Setiba nya di kantin, Nara mengernyit dan memutuskan untuk kembali karna sangat ramai dan panas. Namun karna perut yang menggonggong minta diisi, akhirnya ia memilih stan makanan yang tidak terlalu ramai.

Tahu bulat.

Biasa nya orang kalau menjual tahu bulat menggunakan mobil pick-up, tetapi yang satu ini tampak berlain. Pelanggan nya hanya 4 atau 3 murid saja.

Setelah mendapat kan apa yang diinginkan, Nara memilih tempat duduk yang tidak jauh dari tempat Tahu bulat tersebut. Di pojok dan hanya kursi itu yang tersisa.

Saat sedang menikmati makanannya, tiba tiba ada seseorang yang duduk di depan Nara, seketika ia merasa Dejavu.

"Nara kan? Masih ingat gak sama gue" seseorang tadi membuka pembicaraan.

Nara menoleh terhadap seseorang tersebut dan terkejut untuk ketiga kalinya. Orang yang ia temui di tempat bubur ternyata satu sekolah dengannya.

"Mark? Udah lama gak ketemu ya" ucap Nara.

"Waduh ada Mark, rezeki emang" Batin Nara.

"Gak nyangka kita satu sekolah" ucap Mark tersenyum ramah pada Nara.

"Manis banget ya Tuhan".

"Lo dari kelas mana?" Tanya Nara.

"XI MIPS 1" Jawab Mark lalu meminum jus yang dibawa nya tadi.

"Ooh, kalo gue dari XI MIPS 3" Nara tersenyum canggung karna tidak memiliki bahan topik.

"Eh mau tukaran Instagram gak?" Mark terlihat mengeluarkan ponsel nya dari saku dan membuka aplikasi yang dimaksud.

"Boleh, usn gue ini ya" Nara mengetik usn nya di ponsel Mark dan mengfollow akun tersebut.

"Oke nanti gue follback ya" ucap Mark lalu menyimpan kembali ponsel nya.

Kring kring

Bel sudah berbunyi, Mark buru buru berdiri dan pamit menuju kelas. "Gue duluan ya, nanti pulang sama gue aja" ucap Mark lalu pergi menjauh dari Nara.

Nara terdiam sesaat dan setelah menyadari apa yang dikatakan Mark, ia tersenyum lebar sekali hingga orang di sekitar nya merasa aneh.

Nara ga peduli, pulang sama mark nomor satu.

‡‡

Tbc.

Oct, 10.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 31, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Teruntuk Mark { Slow Update }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang