BAB 2

57 15 3
                                    

"Hyung, yang tadi itu siapa ? Kau kenal?" Tanya Jungkook

Taehyung menggelengkan kepala dan tersenyum. Jungkook hanya memperhatikan dengan bingung.

Mereka pun sampai di salah satu sungai besar yang dikelilingi bangunan tinggi. Jungkook terlihat berbinar melihat pemandangan yang akan di potret oleh Taehyung.

"Hyung, cepat ambil gambarnya! Tepat saat matahari naik, dan cahayanya mulai membias ke sungai, aku akan membuat versi lukisannya!" Jungkook terkekeh

Taehyung mulai mengambil beberapa gambar yang diinginkan Jungkook. Sesekali kamera itu diberikan kepada Jungkook agar ia bisa mengambil gambar kesukaannya sendiri. Dari mulai memotret aktivitas orang kantoran yang sedari tadi lalu lalang, traffic light, jembatan, gedung tinggi, apapun yang ada dihadapannya selalu ia abadikan. Taehyung hanya bisa tersenyum melihatnya.

"Jungkook, ayo kita ambil beberapa gambar di tempat lain!" Ajak Taehyung

***

Mini market tampak sudah mulai ramai dengan pembeli. Sedari buka, Jieun tidak berhenti melayani pelanggan di kasir. Jujur saja, sebenarnya banyak sekali mini market di daerah itu, tapi rasanya hanya mini market Jieun yang sering ramai pengunjung. Entah mungkin karena mereka menyukai tempat nya atau memang mereka terkesan dengan keramahan Jieun saat melayani pelanggan.

"Akhirnya, agak lengang juga" ucap Jieun sambil memainkan komputer dan merekap barang-barang yang akan di retur karena sore ini akan kedatangan beberapa supplier. Setelah merekap, Jieun mulai memisahkan barang-barang tersebut. Tak lama seseorang datang memasuki mini market itu.

"Selamat datang di K-Market" sambut Jieun

Seorang lelaki memakai tshirt oversize hitam, celana cargo panjang, memakai sepatu kets putih berjalan menuju ke arah mie ramen instan. Jieun pun bergegas menuju meja kasir. Terlihat lelaki itu memasukan beberapa mie ramen instan ke keranjang, dilanjutkan dengan beberapa minuman soda. Lalu, bergerak menuju ke kasir.

Jieun pun mulai menscan barang-barang itu.
Terlihat lelaki itu terpaku melihat Jieun, ujung bibirnya melebar, senyum kelinci khas nya.

"Sepertinya kita pernah bertemu?" Tanya lelaki itu

Jieun hanya bengong melihat lelaki itu.

"Halte bis!" Tambahnya

Jieun berusaha mengingat, tapi tetap tidak ingat.

"Tidak ingat? Oh baiklah" jawab lelaki itu tergelak

"Semuanya jadi lima puluh tiga ribu" jawab Jieun sambil berusaha mengingat, kapan mereka bertemu.

Lelaki itupun memberikan kartu belanjanya. Setelah selesai, lelaki itu pun melihat Jieun sambil tersenyum lagi.

"Sepertinya aku akan sering datang kesini sekarang" imbuhnya dan langsung pergi meninggalkan mini market itu.

Aneh sekali. Aku ingat betul aku belum pernah bertemu dengan dia. Tapi, kenapa dia mengenalku? Ah, mungkin hanya modus, Jieun.

***

"Hei, Jungkook! Lama sekali kamu pergi ke mini marketnya!" seru Jimin

"Kau tidak tau ya kalau kami lapar sekali ?" tambah Suga

"Maaf hyung, tadi ada urusan sebentar" jawab Jungkook seraya tersenyum lebar

Jungkook pun bergegas menuju ke dapur untuk memberikan bahan makanan nya ke Jin yang memang spesialis masak memasak.

"Jin Hyung, ini ramennya"

"Terimakasih Jungkook! Tapi kenapa kamu lama?"

"Aku bertemu seseorang tadi. Dan, hyung tau ga? Dia tipe idealku!" katanya seraya menunjuk dadanya

"Siapakah dia ?"

"Suatu saat akan ku bawa dia kesini, hyung" jawab Jungkook dengan senyuman simpulnya.

Sementara Jin memasak ramen untuk teman-temannya, yang lain berkumpul di ruang tengah. Terlihat Namjoon, Taehyung dan Hoseok tengah sibuk melihat foto yg Jungkook dan Taehyung ambil di kameranya. Sementara Jimin sibuk dengan game di handphone nya, dan Suga tengah duduk dekat piano di ujung ruangan.

Jungkook pun menghampiri Suga.

"Hyung, apakah bermain piano menyenangkan ?" Tanya Jungkook.

"Apakah aku harus bertanya padamu, melukis menyenangkan?" Jawab Suga ketus

Jungkook terkekeh.

"Hal yang paling menyenangkan adalah ketika kau berhubungan dengan hal yang kau sukai, Jungkook!" lanjut Suga

"Dan termasuk main game! Aku sangat menyukainya, makanya bermain game terasa menyenangkan untukku" tambah Jimin

Jungkook tergelak, "tampaknya pertanyaanku salah ya?" dilanjut dengan tawa terbahak-bahak.

"Taehyung, siapakah ini?" Hoseok bertanya seraya menyerahkan kameranya ke arah Taehyung.

Taehyung melihat gambar itu, dan tersenyum.

"Perempuan yang aku dan Jungkook temui tadi di halte bis, hyung!"

Jungkook terperanjat dari duduknya.

"Kau memotretnya?" Tanya Jungkook

"Tak sengaja" jawab Taehyung

Terburu-buru Jungkook langsung mengambil kamera itu dan melihat gambar yang Taehyung ambil.

Perempuan itu tengah duduk di halte bis, dengan rambut cepol, poni depan yang tampak tidak terlalu rapi, memakai jaket oversize putih yang dipadukan dengan celana jeans panjang yang sobek di bagian lututnya, dikombinasikan dengan sepatu kets putih dan tote bag hitam tak lupa tas bekal yang ia bawa di tangan kirinya. Perempuan itu tampak sedang menunggu bis, tatapan nya benar-benar lembut, membuat Jungkook terpana saat melihat gambar di kamera Taehyung itu.

Jin pun menepuk pundak Jungkook.

"Apakah kau melihat hantu? Matamu sampai tidak berkedip!" tanya jin berbisik

"Ya memang aku pikir dia hantu, oh tidak, malaikat! Seperti tidak nyata" jawab Jungkook

"Jadi, dia yang kau bilang tipe idealmu?" bisik Jin

Jungkook mengangguk tanpa basa basi.

Jin hanya menggelengkan kepalanya.

"Ramennya sudah siap! Mari makan!" Ajak Jin

Semuanya langsung menuju ke meja depan televisi untuk menikmati satu panci ramen dengan beberapa minuman soda yang dibeli Jungkook.

***

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 11, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Universe (KOOKU VERS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang