Haloooo,,,, aku minta maaf ya kalau ada kata-kata yang kurang pas atau tidak bisa di pahami
Jisoo keluar dari kamarnya melihat ruang tamu yang kosong kamar dan dapur.
Dia tahu Jimin, Chaeyoung, Jungkook dan Lisa ada di kamar sana.
Dia keluar dari rumah dan menghela nafas berat. Tanpa menoleh ke belakang, Jisoo mulai berjalan.
Seperti setelah satu jam berjalan, Jisoo mulai melihat orang-orang.
Setelah pernikahan Jennie mereka pergi ke rumah ini dan mereka masih tinggal di sana.
Jisoo naik taksi dan pergi ke rumahnya. Rumahnya berarti rumah dia dan Taehyung.
.
.
.
Jin dan Jennie sedang makan di restoran mewah makan siang.
Sudah seperti satu jam Jin berhenti makan tetapi Jennie masih melanjutkan karena dia tidak makan apa pun selama bertahun-tahun. Jin duduk di sana dengan mulut terbuka lebar menatap jennie yang terus makan dan makan.
"Kenapa hari ini aku seperti Jisoo eunnie dan tidak bisa berhenti makan aaaaa ini enak sekali." kata Jennie dan terus makan.
"Se..se...seperti...Ji.. Jisoo." kata Jin sambil minum air.
"Jennie apakah kamu." Jin berhenti dan lihat Jennie berpikir dia akan mengerti apa yang dia maksud.
"Apa aku ini oppa" tanya Jennie tidak mengerti apa maksud Jin.
"Kau hamil." tanya Jin yang membuat Jennie batuk.
"Aku apa.... tidak.. tunggu. aku tidak tahu... aku." kata Jennie setelah minum air.
"Jisoo makan terlalu banyak hanya setelah dia hamil.... dan hari ini kamu tiba-tiba makan terlalu banyak Jennie." kata Jin.
.
.
.
"Lisa apakah kamu baik-baik saja jungkook bertanya saat lisa membuka matanya dan duduk di tempat tidur.
"Hmm aku.... kupikir..... apa yang terjadi" tanya lisa. Kamu digigit Sepuluh di leher ... yang mengubahmu menjadi salah satu dari kami." Jungkook berkata,
"Tidak mungkin.... aku tidak ingin menjadi salah satu dari kalian.... bagaimana aku bisa kembali." tanya Lisa.
"Maafkan aku Lisa... disana tidak ada cara untuk membuatmu kembali." kata Jungkook dan keluar ruangan.
"Aku tidak bisa hidup seperti ini aku ingin mati." kata Lisa yang membuat Jungkook meletakkan tangannya di mulut Lisa.
"Jangan berteriak Lisa. aku menyukaimu....tidak.. aku mencintaimu...... aku sangat mencintaimu sampai aku tidak bisa melihatmu mati... jadi tolong jangan pernah berpikir untuk mati." kata Jungkook sambil perlahan menyeka air mata di pipi Lisa.
"Jungkook." Lisa mencoba mengatakan sesuatu tapi Jungkook menghentikannya meletakkan jarinya di bibirnya.
"Ssst jangan bilang apa-apa sekarang istirahat saja... kamu membutuhkannya." kata Jungkook dan keluar dari kamar.
"Jangan pernah mengatakan itu Lisa.....sangat.... jika kamu mati aku akan bersamamu aku akan mati." Jungkook berkata menatap mata Lisa.
"Jungkook.": Lisa berkata seperti wisper saat Jungkook melepaskan tangannya dari mulutnya.
"Jangan kaget Lisa. aku menyukaimu....tidak.. aku mencintaimu...... aku sangat mencintaimu sampai aku tidak bisa melihatmu mati... jadi tolong jangan pernah berpikir untuk mati." kata Jungkook sambil perlahan menyeka air mata di pipi Lisa.
"Jungkook." Lisa mencoba mengatakan sesuatu tapi Jungkook menghentikannya meletakkan jarinya di bibirnya.
"Ssst jangan bilang apa-apa sekarang istirahat saja... kamu membutuhkannya" kata Jungkook dan keluar dari kamar.
.
.
.
.
"Jisoo." Jisoo melihat ke samping di mana dia mendengar namanya dipanggil dan itu adalah Taehyung.
"Bagaimana kamu tahu aku ada di sini" Jisoo bertanya sambil melihat Taehyung yang sedang berjalan ke arahnya.
"Itu tidak penting... yang penting sekarang aku benar-benar minta maaf... aku minta maaf Jisoo atas sikapku padamu hari ini.... aku benar-benar minta maaf..... tolong maafkan aku Jisoo .... Aku sangat mencintaimu dan bayinya.... tolong maafkan aku" kata Taehyung sambil memeluk Jisoo.
Jisoo menangis saat Taehyung mengatakan itu. Ya. Dia benar-benar terluka ketika Taehyung mengatakan kata yang dia katakan sebelumnya dan cara dia bertindak tetapi Jisoo terlalu mencintai Taehyung sehingga dia tidak bisa tinggal tanpa memaafkannya.
"Aku memaafkanmu Taehyung...tapi tolong jangan pernah bertingkah seperti itu lagi ok...ini sangat menyakitkan" kata Jisoo sambil menatap mata Taehyung.
"Aku tidak akan pernah bertindak seperti itu aku berjanji" kata Taehyung dan memeluk Jisoo sambil tersenyum mengetahui rencananya akan berhasil. Tentu saja dia tidak bisa kehilangan Jisoo dengan cara apa pun. dia mencintai nya lebih dari apapun di dunia ini.
Yang pasti dia akan melakukan apapun untuk melindungi Jisoo bahkan jika nanti Jisoo akan membencinya atas apa yang dia lakukan.
Dan Taehyung tahu persis Jisoo akan membencinya ketika dia tahu apa yang akan dia lakukan. Tapi dia tidak punya pilihan lain jika dia ingin bersamanya.
"Maafkan aku Jisoo... aku benar-benar minta maaf" kata Taehyung dalam hati sambil memberikan ciuman lembut di rambut Jisoo dan memeluknya dengan erat.
"Aku sangat mencintaimu" katanya.
"Aku juga mencintaimu" dia mendengar Jisoo berkata dan senyumnya semakin lebar.
![](https://img.wattpad.com/cover/287816250-288-k806327.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Yang Dipaksakan ✔️
Любовные романыTERJEMAHAN BAHASA INDONESIA! Jisoo yang menikah dengan vampir Credits : @jisooo_yaaa