Escanor in Dxd

Bab - 05 : Bertarung dengan iblis liarss.

Escanor baru saja pulang dari hotel love-love setelah bertarung sepanjang malam dengan rias.

"Mantep juga ya, tuh lobang iblis!"ucapnya sambil mengingat semua aksi yg di lakukan olehnya terhadap rias.

"Ohh, tidak-tidak, bagaimana bisa escanor-sama ini menjadi seorang hentai...aku adalah seorang gentleman.!"kata escanor menghilangkan pikiran mesumnya.

Dia sedang berjalan di sekitar taman dekat rumahnya.

"Tapi, aku tidak tahu apa yg akan di katakan oleh ayah dan ibuku karna tidak pulang kemarin"gumamnya.

Tak lama dia sampai di rumahnya.

"Aku kembali!"seru escanor yg melepas sepatunya dan mengganti dengan sandal.

"Ehh??, kenapa tidak ada balasan ya, biasanya ibuku sudah masak jam segini??"escanor yg bingung masuk ke dalam rumah.

Tapi, setelah mencari kemana-mana dia tidak bisa menemukan jejak kedua org tuanya.

"Peegi kemana lagi mereka..!!"saat dia sudah capek mencari sana sini.

Dia menemukan sebuah catatan yg tergeletak di meja makan.

"Untuk anakku sayang, baik ibu dan ayah akan pergi selama 3 hari.

Kami pergi untuk menghadiri acara pernikahan teman ayahmu yg ada di hokaido.

Untuk biaya sekolah dan makan, ibu menaruhnya di laci kamarmu.

Salam dari ibumu yg cantik..muachh!!"

Setelah membaca isi surat itu, sudut mulut escanor berkedut.

"Sialann!!"dia menyobek surat itu berkeping-keping.

"Seharusnya kalian menelponku atau mengirim pesan lewat hp, jika begitu aku tidak perlu repot-repot pulang...kusotarree!!"setelah melampiaskan kekesalannya, escanor kembali ke kamarnya dan mengambil uang biaya hidup selama 3 hari.

"Hmm..., mereka memberiku 100.000,00 yen..lumayan juga, sepertinya kalian masih tahu diri, org tua sialan!"dia mengambil 50 k yen dan menyimpan sisanya kembali.

"Karna mereka tidak ada, apa sebaiknya aku pergi keluar untuk berolah raga...sudah diputuskan, mari kita berolah raga"setelah berkata, escanor mengganti pakaiannya dengan pakaian olahraga.

Sekarang jam menunjukkan baru pukul 08.45, dia juga bolos sekolah pada hari ke 2, jadi untuk menghabiskan sisa harinya, dia pergi ke gym di sekitar tempat tinggalnya.

Untung saja ada sebuah gym di dekat rumahnya, jafi dia tak perlu menghabiskan waktu untuk perjalanan kesana.

Sampai disana, escanor memulai pelatihannya.

~~~~~~~

Sekarang sudah jam 15.00 dia menghabiskan waktu 6 jam 15 menit di gym.

"Sekarang baru jam segini, cari tempat makan dulu saja sebelum pulang!"escanor yg baru saja selesai berlatih mencari sebuah tempat makan.

Sampai di salah satu kedai makan, dia langsung masuk dan memesan makanan untuk mengisi perut laparnya.

"Terima kasih atas hidangannya"setelah selesai makan dia pergi ke depan kasir dan membayar.

Keluar dari sana, dia memeriksa jam dan melihat kalau dia makan selama 1 jam.

"Pulang terus mandi!"

Setelah pulang, escanor langsung mandi, setelah beberapa saat, dia keluar dari kamar mandi.

Memakai pakaiannya, dia menuju ruang keluarga untuk menonton tv.

"Pemirsa, telah terjadi sebuah pembunuhan di salah satu gedung terbengkalai di distrik...."baru saja menyalakan tv, dia melihat sebuah berita tentang pembunuhan.

Menyipitkan matanya, escanor melihat lokasi dari pembunuhan itu yg tak jauh dari tempat tinggalnya.

"Mencurigakan.., lebih baik aku periksa saja"dia langsung mengganti bajunya dan keluar rumah.

10 menit kemudian.

Escanor sampai di tkp, tkp adalah sebuah gedung bangunan berlantai 5 yg di telantarkan.

"Jadi disini ya"melihat bangunan di depannya, dia langsung masuk saja tanpa pikir panjang.

'Plakk..plaakk'

Langkah kaki escanor bergema di dalam gedung itu.

Berhenti di tengah-tengah ruang gedung itu, dia melihat ke arah gelap.

"Jika kau tidak menunjukan dirimu, maka aku akan menarikmu secara paksa!"ucap escanor menatap ke arah depannya.

Dia melihat sebuah sosok yg muncul dari kegelapan.

"Ahh.."sosok itu tak lain seorang gadis muda, tapi.

"Raaghhh!"separuh dari pinggang ke bawah merupakan monster.

"Iblis liar, kah!, pantas saja para polisi tidak menemukan buktinya"ucap escanor dengan ringan.

"Raghhh"iblis liat meraung ke escanor dan melesat ke arahnya dengan dua cakar panjang di setiap tangannya.

"Moon walk"melihat serangan musuh, escanor menggunakan salah satu skillnya.

Setelah menggunakannya, si monster bingung karna hawa dan keberadaan escanor langsung lenyap di sana.

"Rarrrghh"iblis liar itu meraung dan melihat di sekitar dirinya, tapi masih tidak menemukan sosok escanor.

"Saat kau dalam pertarungan, jangan sampai memalingkan wajahmu terhadap musuh!"

"???"saat si iblis masih mencari keberadaan escanor, suara terdengar di belakangnya.

Saat dia akan berbalik, tapi sudah terlambat.

'Sreettt'

Tangan kosong escanor menembus dadanya dan merebut jantungnya.

"Aarrggghhh"seru iblis liar kesakitan.

"Shinee!"ucap escanor pelan dan membakar tubuh iblis liar.

'Ciissss'

Suara mendesis daging terbakar menggena di gedung kosong itu.

"Terlalu lemah!"ucap escanor yg melihat kematian iblis liar.

Setelah memanggang musuhnya, dia langsung pergi pulang ke rumha untuk mandi dan tidur.