From The Bottom To The Top || 잼런 [✓]

RenMin (1)

[ ⚠️ CW // PWP , Explicit sex ]

• • •

"Kalau begitu, do what you want to do to me as top." Undang Jaemin sambil berjalan ke kasur Renjun dan setengah merebahkan dirinya di atas kasur dengan bertumpu pada kedua lengannya, menatap Renjun sambil memberikan raut wajah yang dibuat menggoda.

Renjun menatap tajam. "I will to make you many cum because of me, before my dick into your hole, Bunny."

"Oh, that's sound good." Balas Jaemin, benar-benar menantikan apa yang akan dilakukan sang kekasih padanya.

Renjun tersenyum— lebih ke arah seringai. Sebelum menghampiri Jaemin, Renjun mengambil sesuatu di laci mejanya.

Kondom dan lubrikan.

Dua hal yang selalu mereka gunakan saat hendak melakukan sex sebagai upaya safety.

Setelah mengambil dua barang itu, Renjun membawa langkahnya mendekati Jaemin. Lalu merangkak di atas kekasihnya sampai kedua wajah mereka sejajar.

"You know I love you so much, right?" Suara rendah milik sang rubah mengalun di telinga Jaemin, membuat kedua telinganya memerah.

"I know, because I love you too, Foxie. I love you more." Balasnya tanpa melepaskan tatapan dalam dari jelaga sang terkasihnya.

Renjun tersenyum kecil, lalu mulai menabrakkan bibirnya ke bibir Jaemin, menyesap bibir bawah dan atas bergantian, memberi kecupan beberapa kali sebelum ia lumatkan lagi bibir kelincinya dengan lembut dan dalam.

Jaemin yang merasakan darahnya berdesir hingga terbuai dengan perlakuan yang diberikan kekasihnya pun mulai membaringkan tubuh sepenuhnya dengan Renjun yang juga semakin merapatkan tubuhnya hingga dirinya bertumpu pada pergelangan tangannya sambil menyelipkan kesepuluh jarinya ke jari Jaemin yang memiliki ukuran sedikit lebih besar dari miliknya.

Renjun melepaskan pagutannya untuk melihat raut wajah kecil milik Jaemin yang entah kenapa kini tampak sangat seksi di mata Renjun. Meski biasanya sang kekasih tampak seksi saat berada di atasnya, namun malam ini dirinya tampak jauh jauh lebih seksi, bahkan Renjun tidak bisa memberi sebutan pada perasaan yang tengah ia rasakan saat melihat Jaemin malam ini.

Apakah ini yang Jaemin rasakan setiap berhubungan sex dengannya?

Renjun mendekatkan bibirnya ke telinga Jaemin, menghembuskan napas ringan yang memberi efek samping pada Jaemin berupa perasaan meremang minta diberi lebih, tautan jarinya mengencang kala Jaemin merasa suhu tubuhnya kian meningkat. "Jaemin-ah." Panggilnya dengan nada terendah hampir berbisik, sedang si punya nama hanya memejamkan mata, menikmati hembusan hangat di sekitaran alat pendengarannya. "Kau sadar kalau kau ternyata sangat menggoda saat berada di bawahku? You are so sexy, very sexy until I want to break you tonight." Lanjutnya lalu memberi gigitan kecil di daun telinga Jaemin, meninggalkan jejak merah di sana.