Pagi yang penuh menegangkan, ia pagi hari ini aku sama teman-temanku akan ujian kenaikan Kelas selanjutnya dan aku pun merasa berbeda pas ujian sebelumnya. Ketika aku masuk udah masuk kedalam kelas, tiba-tiba aja hatiku merasa tegang dan ketakutan.
Setelah aku sudah lewatkan ujianku selama seminggu, dihari terakhirlah aku sudah cukup tenang dan tinggal nungguin hasil nya aja. Kemudian hari pun tiba, ia hari ini aku sama teman-temanku akan diumumkan siapa aja yang naik kelas selanjutnya dan alhamdulillah aja aku sama teman-temanku semuanya naik kelas. Saat itu pun aku sama teman-temanku bahagia bangat.
Setelah itu aku sama teman-temanku pun masuk ke kelas enam, ia aku sama teman-temanku sekarang sudah kelas enam dan dikelas inilah yang akan menentukan, apakah aku bisa masuk SMP yang negeri atau aku akan masuk SMP yang Swasta?.
Setelah itu aku sama teman-temanku pun belajar dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat, karena aku sama teman-temanku ingin buktikan bahwa aku sama teman-temanku akan bisa masuk sekolah yang negeri. Supaya pas tinggalin sekolah ini tuh ada kesannya yang sangat Bagus, tetapi tiba-tiba aja aku sama temanku yang cuma seberapa orang pun dipanggil sama bapak kepala sekolahku dan aku sama temanku yang dipanggil pun juga gak tau, kenapa tiba-tiba bapak kepala sekolah panggil aku sama temanku.
Setelah aku sama temanku yang dipanggil masuk ruangan bapak sekolahku, disaat itu pun aku tegang bangat dan binggung. Ternyata bapak sekolah bilang kalau aku sama temanku yang dipanggil ini akan dapat beasiswa, karena katanya pihak ini adain untuk para siswa-siswi yang berprestasi dalam mata pelajaran matematika, disaat itu pun aku senang bangat dapat beasiswa dan cukup bangga buat diriku yang akhirnya punya sejarah dalam hidupku ini. Oiya aku kenalkan bapak kepala sekolahku yaitu bapak Sukemi, bapak sukemi ini orangnya baik, murah senyum dan cukup menjadi seorang kepala sekolah yang terbaik dah.
"Yaudah kalian siap-siap aja dulu, nanti bapak panggil lagi " Bapak kepala sekolahku.
" emang kita mau kemana bapak? " temanku.
"Kita mau ambil beasiswa kalian ke perusahan tersebut" bapak kepala sekolahku.
" yaudah pak, kita mau pamit ke kelas dulu mau siap-siap" temanku.
Akhirnya aku sama temanku pun siap-siap dan tinggal tungguin kabar selanjutnya lagi.
"Yang tadi bapak panggil, ayo kita berangkat sekarang" bapak kepala sekolahku.
"Baik pak" aku dan temanku.
"Oiya pak, ini kita naik apa pak kesananya? " temanku.
"Kita naik motor aja yah, supaya cepat sampai kesanannya dan nanti bapak bagi menjadi tiga kelompok" bapak kepala sekolahku.
"Baik pak" aku dan temanku.
Setelah diperjalanan cukup jauh ke perusahaan tersebut, akhirnya aku sama teman-temanku sampai ke perusahaan tersebut dan kami pun masuk kedalam perusahaan tersebut dan dianter oleh panitia pihak perusahan tersebut.
"Baik bapak dan anak-anak, ayo saya anterin ke tempat lokasinya" panitianya.
Akhirnya aku sama teman-temanku sampai kedalam ruang yang adain beasiswa buat prestasi mata pelajaran matematika dan ternyata banyak bangat sekolah-sekolah yang dapat beasiswa dari perusahaan tersebut. Kemudian pun aku sama temanku mencari tempat duduk dan akhirnya aku sama temanku dapat tempat duduk, setelah itu aku sama temenku tinggal tungguin nama sekolahan kita dipanggil dari pembawa acara tersebut.Setelah begitu banyak dipanggil, akhirnya nama sekolahku dipanggil dan aku sama temanku langsung jalan ke atas panggung, kemudian pihak sana pun serahin nominal uang tersebut untuk bayar SPP selama setahun. Ia aku sama temanku tersebut akan tidak ditanggung bayar SPP selama setahun, saat itu aku senang dan terharu bangat atas prestasi aku ini. Setelah itu kami pun berfoto-foto sama nungguin jemputan, setelah itu kami pun langsung ke sekolahan lagi dan ketika sampai disekolahan, ternyata udah mau pada pulang. Setelah itu aku langsung pulang dan kasih tau ke orang tuaku kalau aku dapat beasiswa selama setahun, waktunya pun tiba.
"Bapak sama ibu, Rafu mau kasih tau kalau rafu dapat beasiswa selama setahun" aku.
"Serius dek" ibuku
"Kamu tahu darimana kalau kamu dapat beasiswa selama setahun " bapakku.
" Dari bapak kepala sekolah, terus juga tadi rafu sama teman rafu yang dapat juga tuh dibawa ke pihak yang adain beasiswa sama bapak kepala sekolah " aku.
" emang acara beasiswa program apa? " bapakku.
"Beasiswa program prestasi dalam mata pelajaran matematika,bapak" aku.
"Oh gitu, yaudahlah syukur bangat kamu dibantu sama pihak sana dalam bayaran sekolah kamu selama setahun, bapak sama ibu cukup bangga sama kamu karena kamu punya sejarah dalam hidup kamu dan pertahankan prestasi kamu itu yah, " ibuku.
"Iya bu pasti itu" Aku.Kemudian hari pun, sekolah adain PM (Pelatihan Materi) buat persiapan ujian nasional nanti jadi aku sama temanku akan PM setiap hari sabtu.
Jadi setiap hari sabtu aku sama temanku akan PM dan jadinya tidak ada waktu istirahat buat aku sama temanku bermain-main karena udah waktunya fokus dan serius hadapin PM ini sampai ujian nasional tiba.
Hari yang ditunggu pun tiba, aku sama temanku pun jajan dulu sebelum PM dimulai dan aku sama temanku pun main lari-larian sama teman laki-laki ku yang cuma berapa orang aja yang sisanya lagi main futsal karena futsalnya tuh caranya secara gantian jadi daripada mereka cuma lihat yaudah aku ajak main bareng sampai tungguin PM dimulai.
Ketika lagi asyik-asyiknya tiba-tiba aja, temanku panggil aku sama temanku yang lainnya katanya udah mau mulai PM nya, yaudah deh kita langsung lari dan masuk kedalam kelas.Setelah cukup panjang mengikuti PM, pada akhirnya pihak sekolah adain ujian percobaan dan aku sama temanku pun harus siap hadapin hal itu. Hari yang ditunggu pun tiba, aku sama teman-temanku pun ikut ujian percobaan dengan penuh semua rasa yaitu ada yang cemas, semangat, dan masih banyak lagi yang kita rasain ikutin ujian ini padahalkan ujian percobaan belum juga ujian yang aslinya. Dengan cukup lama aku sama teman-temanku hadapin ujian percobaan ini, pada akhirnya aku sama teman-temanku melihat hasil kerja keras kita masing-masing dalam kerjain ujian percobaan tersebut. Walaupun aku udah lihat hasilnya, bagiku itu hasilnya belum cukup memuaskan buat diriku karena ini masih ujian percobaan belum ujian aslinya jadi aku harus belajar lebih giat lagi, supaya nanti pas ujian aslinya aku bisa dapat nilai yang memuaskan dan bisa anterin aku masuk ke sekolah negeri yang aku impinkan. Apalagi masih cukup berapa lagi ujiannya aku sama teman-temanku hadapin ujian percobaan tersebut.
Sudah cukup panjang dan cukup banyak aku sama teman-temanku hadapin ujian lainnya tersebut dan ujian praktek juga, hari yang aku tunggu sama teman-temanku pun tiba yaitu ujian Nasional yang menentukan apa aku bisa masuk sekolah negeri apa gak?. Setelah cukup tegang dan cukup buat aku kecemasan atau ketakutan karena hadapin nih ujian, disaat itu aku perbanyaklah berdoa dan minta restu sama orang tuaku. Ketika cukup panjang hadapin nih ujian dan akhirnya hari yang aku tunggu pun datang juga yaitu hasil ujiannya, ketika aku lihat hasilnya tuh rasanya udah cukup memuaskan tetapi gak tau apakah aku bisa masuk sekolah yang aku impinkan. Kemudian aku sama teman-temanku pun tinggal nungguin kabar kelulusan, setelah itu baru deh aku sama teman-temanku cari sekolah masing-masing yang mereka impinkan dan hari yang ditunggu pun tiba yaitu pengumuman kelulusan dan akhirnya aku sama semua teman-temanku pun dinyatakan lulus semuanya. Akhirnya urusan disekolahanku pun selesai dan aku pun tinggal lanjutin ke sekolahan baruku nanti, Semoga aja aku bisa dapat sekolah yang aku inginkan selama ini dan setelah semua udah aku uruskan lewat online dan syarat-syarat pun juga udah siap jadi tinggal tunggu info pihak sekolah manakah yang nerima aku sebagai siswanya.
Jadi tunggu ceritaku selanjutnya yah teman-temanku dan apakah aku bisa dapat sekolah yang aku ingin , apakah aku bisa bersatu sama lingkungan baruku nanti, jadi tunggu keseruan ceritaku selanjutnya yah teman-temanku dan semoga kalian suka dengan cerita ini sama nanti cerita lainnya.
Salam
Rafu
KAMU SEDANG MEMBACA
Halaman terindah
Roman pour Adolescentsmengetahui tentang kehidupannya Rafu seperti apa didunia ini dan bagaimana dia menanggapi rintangan yang akan dia jalanin dan mengetahui lingkungan sekitarnya, jadi dia akan jalankan kehidupan nyata dia seperti apa dan dia bisa gak lewatkan rintanga...