🦋🌻

3.2K 379 102
                                    

Tring...






"Selamat pagi"

Junkyu membungkukkan badannya pada teman kerja yang lainnya saat masuk ke dalam cafe. Hari ini junkyu mulai bekerja.

Berkat noa yang secara langsung junkyu temui kemarin, junkyu sudah langsung bisa bekerja.

Tangannya menyanggah perutnya yang berat sembari berjalan kearah kasir.

Junkyu ditugaskan untuk dibelakang kasir saja oleh noa.

Noa juga tidak tega bila kondisi junkyu yang berbadan dua harus berjalan kesana kemari melayani pelanggan.

"Masih sepi ya" gumam junkyu

"Junkyu ya?"

"I-iya, siapa?"

Pria tersebut menyodorkan telapak tangannya, "gue mashiho. Salam kenal,semoga jadi temen deket"

Junkyu tersenyum, membalas jabatan tangan mashiho.

"Ayo duduk dulu, ngga capek berdiri terus" Ujar mashiho.

Mashiho menuntun junkyu perlahan. Bisa dikatakan mashiho agak sedikit takut jika perut junkyu merosot kebawah. Padahal tidak mungkin itu terjadi kecuali pasca melahirkan.

"Kita duduk santai seperti ini ngga bakal dimarahin sama noa kan?"

Mashiho terkekeh geli. Ayolah, mengapa sangat  menggemaskan sekali teman barunya ini? Tangan nya yang sudah gatal tak segan segan mencubit pipi gembul milik junkyu.

"Akh! sakit mashi" rengeknya

Cubitan mashiho mengendur
"Ngga usah khawatir, noa itu teman gue"

Mashiho mengalihkan tatapannya pada perut junkyu, "bayimu kembar?"

Junkyu menggeleng. Junkyu sendiri sudah pernah cek USG, namun hasilnya memperlihatkan bahwa hanya ada satu bayi. Mungkinkah yang satunya lagi sembunyi?

"Oh iya, kenapa kerja? Sedangkan lu hamil? Bukannya ngga boleh sampai kelelahan."

Junkyu menunduk sembari meremas pelan bajunya. Apakah junkyu harus memberi tahu mashi. Tidak boleh, junkyu kan sudah berjanji untuk tidak memberitahu siapapun.

"Mmm, ngga usah jawab. Kayaknya ini privasi banget ya? Maaf deh" sungut mashiho yang melihat junkyu diam saja.

"Ngapapa kok"

Mashiho mengedarkan pandangannya kearah noa yang sedang berbincang dengan seorang pria.

"Junkyu!"

"Kyu, dipanggil noa tuh"

Junkyu bangkit dari duduknya, sedikit sulit namun tak apa. 

Junkyu berjalan perlahan dengan mashiho yang mengikutinya dibelakang menghampiri noa bersama sosok pria disampingnya, "ada apa noa?"

Noa menarik lengan junkyu perlahan menghadap pria yang tadi berbincang dengannya.

"Ini yang namanya junkyu ya?"

Junkyu mengangguk.

"Gini kyu, ini salah satu yang punya cafe juga selain aku. Jadi kalau aku ngga ada bisa tanya dia"

Junkyu baru tahu jika cafe ini bukan milik noa saja melainkan dibangun bersama temannya. Jadi junkyu memiliki dua bos yang dibilang tampan.

Pria yang sedari diam menatap junkyu kini bersuara,
"Gue yoonbin, semoga betah kerja disini"


































HAPPY LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang