dimulai

150 18 1
                                    

Dimulai pagi yang sangat menyebalkan seperti biasa di sekolah dengan beberapa murid yang melihatku seperti..... emm entahlah karena aku orang yang cukup sulit /malas mengetahui hal tersebut hingga...

" Vano, aku ini tunangan kamu kenapa kamu malah bela dia? "???.

Hahhh.....benar-benar tidak ada kedamaian disini. Baiklah apa yang akan para pemeran drama ini lakukan mari kita lihat.

" gue gk peduli" ucap dingin vano laki-laki yang ditanyai oleh sang tunangan .

"eh, neklam sadar gih lo tu gk cocok sama vano " sindir salah satu sahabat vano.

"m-maaf thalia a-aku salah" ucap gadis yang dibentak oleh thalia a.k.a tunangan vano

"lo gk salah, thalia yang salah" bela abi dan sudah kubilang "drama"  sepertinya aku belum "memperkenalkan pemeran drama" kita.

Ok,  akan aku jelaskan siapa saja mereka yang pertama yang menuntut tadi namanya adalah Athalia Tiara Kusuma dan yang jawab dingin tadi Vanolio Saga Brahtama dan yang menyindir tadi sahabat vano Kliam Agas Aditya lalu si gagap.... Upss maksudnya biang masalah ah sorry dia adalah Lilya Wita dan yang terakhir dia adalah abang dari Athalia Abimayu Tirka Kusuma yah, itulah sang pemeran drama.

Baiklah sepertinya aku mulai bosan dan ayo kita ke kelas. Oh aku berada di kelas XII IPA 1 dan sebaiknya aku cepat.

Skip.
.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Istirahat....

Ah,  akhirnya selesai juga. Oh, kalian masih bersamaku? baiklah ayo kita kekantin.

Third POV.

Tiba-tiba ada yang memegang pundak aya (oh ini nama panggilan) dan aya pun melihat siapa yang menepuk pundaknya dan ternyata dia adalah tania, sahabat sekaligus informan aya.

"ay, kantin yuk lapar nih" ucap tania dan aya pun cuma mengangguk dan langsung keluar kelas. Tania yang melihat sahabatnya cuma berlalu sudah biasa dan menyusulnya.

Skip.

Sesampainya dikantin, ternyata mereka sedikit terlambat karena tak mau kebagian tempat jadi tania pun menyuruh aya mencari tempatnya.

Sesampainya dikantin, ternyata mereka sedikit terlambat karena tak mau kebagian tempat jadi tania pun menyuruh aya mencari tempatnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pict: pinterest

"ay,  cari tempat gih gue aja yang pesen kayak biasakan?" suruh+tanya tania dan aya pun cuma mengangguk.

Lalu mereka melakukan tugas masing-masing,setelah aya mendapat tempat diapun menunggu tania sambil bermain hp-nya tiba-tiba,dari arah pintu kantin suara-suara pekikan terdengar.

Kyaaa vano gans banget

Liam nikah yuk

Abi pulang mamah nyariin kamu

Vito pacaran yuk

Dirga ganteng

Adit jangan jadi bang toyib

Lah si lily merusak pemandangan

Bener

Dll.

Aya yang mendengar dan melihat biasa saja dan tak peduli. Tiba-tiba ada suara kursi di geser dan aya melihat siapa yang duduk
"emm, permisi apa boleh kami disini soalnya semua meja sudah penuh" dan ternyata si lilya/lily yang berbicara dan aya pun melanjutkan melihat hp-nya.

Karena merasa di abaikan vito celetuk

"eh, kalo di tanya jawab"

tapi aya tetap abai vito yang di abaikan pun marah dan ingin bersuara tetapi dipotong oleh tania yang datang membawa makanan yang di pesan.

"MAKANAN DATANG!!!"

dan sesampainya di sana dia melihat meja itu ada yang duduk selain aya dan tania tau mereka siapa tetapi karena aya abai dia pun abai dan melanjutkan yang sempat tertunda (taruh makanan) .

"nih ay, pesenan kamu" aya cuma melihat sekilas dan abai. Vano dkk yang melihat heran sekaligus marah karena mereka merasa seharusnya yang di bawakan makanan berterima kasih terhadap yang membawa makanan(maksudnya aya yang dikasih  lalu si tania yang bawa).

Lily yang melihat menasehati aya
"emm maaf tapi bukannya kamu harusnya berterima kasih ya soalnya kamu di bawakan makanan sama teman kamu loh"

Tetapi lagi2 diabaikan oleh aya guys, tenang kok aya dengar tapi malas aja ngeladeninnya seketika wajahnya masam tapi tak terlihat karena wajahnya datar. Tania yang melihat aya abai dan dia tau kalo sahabatnya ini mendengarkan apa yang di bilang "pemeran drama" dan dia juga tau wajah sahabatnya masam dia pun membalas

"emang  kenapa kalo gue yang bawa masalah buat lo lagi pun nih ya lo itu cuma adek kelas jadi jangan kelewat batas deh ya,mending lo belajar yang tinggi dan banggain ortu lo,paham? " ucap pedas tania.

Dirga yang tak terima ucapan kakak kelas yang dia kira seumuran-jadi vano dkk itu ngira klo mereka itu seumuran nah pas tau tania bilang adek kelas jadi tau kalo yang dihadapan mereka itu kakel-itu berucap " kak, jangan gitu dong kasian lily dia'kan gk tau"  dan tentu saja tania gk mau kalah-gedek dia sama dekkal mereka-pun membalas "lah lo liat sahabat gua emang dia ada tampang gak peduli, eh asal kalian tau dia ngelirik makanan gue aj itu udah cukup loh buat gue karena gue tau sahabat gue sedangkan kalian yang numpang tempat makan aja prot-"

Tak

Suara sendok diletakkan, aya-yang entah kapan selesai makan-berdiri dan keluar kantin dan tania yang juga-entah kapan selesai makan-berdiri mengikuti aya.

"udah gak usah dipikirin ya?" ucap vano

"wess, makanan datang" adit-yang disuruh vano pesan makanan-membawa makanan dan melihat dua tempat kosong tidak ada lagi yang mendudukinya bertanya

" lah mana kak aya disini?" tanya adit

" lo kenal mereka?" dirga bertanya juga

"ya gue kenal,apa lagi kak aya" jawab adit

Vito yang penasaran sekaligus gedek "emang mereka siapa?"tanya vito

"mereka itu... "

824 kata

Votmen guys

Kalo ada typo tandai ya

Sorry klo gk nyambung alurnya

Cuma mau kasih pesan jangan terpaku bagian "awal" itu cuma pemanis

Salam manis dari aya cans

PEMERAN DRAMA(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang