Segelas Es Kopi

260 23 0
                                    

"OH JADI KALIAN YANG BIKIN TEMEN GUE INSECURE" di lempar nya segelas kopi yang ada dalam genggaman tangan wanita itu kepada salah satu wanita di hadapannya.

sang wanita yang di lempari kopi pun berdiri sembari bertolak pinggang dan memasang wajah merah padam nya.

"LO JADI ORANG JANGAN ASAL LEMPAR KOPI GITU, LIAT!!! BAJU GUE JADI COKLAT GINI" sahut nya tak kalah kencang sembari mengguncangkan sedikit kaos putih polos nya yang terkena tumpahan kopi.

"kenapa!? ga seneng!? siapa suruh lo n ur friends bikin temen gue insecure!? cewe kok begitu, ew geliiii" balas wanita itu dengan wajah mengejek.

seluruh pengunjung coffee shop tak mengalihkan pandangan nya sedikit pun dari kedua wanita yang sedang bertengkar. sang manager yang mendengar pun langsung mengusir sekumpulan remaja tersebut.

"heh bubar!!! ini coffee shop bukan ring cincin.... em maksud saya bukan ring tinju, kalau kalian mau berantem mending di kuburan aja biar jadi tontonan gratis para hantu sekalian! SEKARANG JUGA BUBAR!"

citra yang merasa malu langsung menarik teman nya keluar dari coffee shop tersebut, namun teman nya masih saja berontak tak mau pergi.

"awas lo kalo ketemu gue bakal gue cakar pake macan megalodon" ucap nya sambil menunjuk sosok yang ia lempari kopi tadi, akhir nya ia mengalah dan keluar dari tempat itu, juga dengan sekumpulan remaja yang baru saja di maki ikut keluar.

───────────

"kenapa sih cit nahan nahan gue kaya tadi? harus nya biarin aja biar mereka malu sekalian, siapa suruh bikin orang jadi ga pede" arsha yang masih belum puas dengan perlakuan nya terus menggerutu sepanjang jalan.

"udah sih shaa, lagian lu ga malu di liatin banyak orang gitu? kita juga udah di usir sama manager nya jadi yaudah lah, gue gapapa kok" citra yang berada di kursi sebelah berusaha menenangkan arsha sembari mengelus pundak temannya tersebut.

arsha melajukan mobil nya menuju kampus dengan kecepatan yang cukup tinggi namun masih bisa di toleransi oleh citra karena ia tau amarah temannya tidak tersampaikan secara baik hari ini.

siapa sih yang ga kenal Arshana Capella, seorang perempuan cantik yang menjadi wanita terpopuler di kampus karena kepintaran nya juga cara ia berbaur pada lingkungan baru dengan mudah.

sesampai nya di kampus asrha dan citra langsung masuk ke kelas nya di semester baru, pagi ini adalah jadwal kelas manajemen bisnis yang di ajar oleh pak El, dosen tua yang kalau ngasih tugas ga tanggung tanggung.

arsha duduk di barisan kedua dari depan, dia memilih berpisah dari citra untuk kali ini karena konsentrasi nya akan terganggu jika belajar berdekatan dengan citra.

arsha terus fokus pada buku juga artikel yang di berikan oleh dosen hingga tidak sadar bahwa kelas telah selsai dan mahasiswa yang lain juga sudah meninggalkan kelas. namun ada seseorang di bangku belakang yang sedang memperhatikannya

dengan terburu buru ia memasukan laptop juga buku buku nya ke dalam tas, namun akibat keteledoran nya ia tak sengaja menjatuhkan kartu akses apartemen nya. seseorang di belakang sana mengambil kartu tersebut sesaat setelah Arshana keluar.

"Arshana Capella .... nama yang cantik sesuai dengan wajah nya" membaca nama pada card tersebut sembari tersenyum miring.

siapa yang menemukan kartu akses dan apa yang akan di lakukan dengan kartu itu?


































HAIII, first nih huhuhu maaf yaa bahasa nya agak kaku dan kurang pas, kalo kalian suka sama cerita nya jangan lupa klik bintang komen n kasih tau ke temen kalian yaa cerita ini, makasiii cmiw🌸

HATE TO LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang