#CHAPTER 21

238 18 0
                                    

Jangan lupa tinggalkan Vote dan komen

Ayura sibuk memainkan benda pipih miliknya "Loh tamunya kemana?" Tanya Bi Ica saat tidak melihat keberadaan Rumi,Ayura mengalihkan tatapannya dari benda pipih ditangannya "udah pulang bi,simpan sini aja" ucap Ayura Bi Ica menyimpan Nampan yang ber...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ayura sibuk memainkan benda pipih miliknya "Loh tamunya kemana?" Tanya Bi Ica saat tidak melihat keberadaan Rumi,Ayura mengalihkan tatapannya dari benda pipih ditangannya "udah pulang bi,simpan sini aja" ucap Ayura Bi Ica menyimpan Nampan yang berisi  2 gelas teh dan sepiring cemilan

Baru saja Bi Ica mau kembali kedapur langkahnya berhenti saat Ayura memanggil nya "Bi Ica" Panggil Ayura "iya Bu" jawab Bi Ica "Kamu duduk sini temanin saya minum teh" ucap Ayura sambil menepuk sofa disampingnya

Bi Ica kaget " e-enggak usah Bu" ucap Bi Ica gak enak,Ayura menatap Bi Ica dengan tatapan sedih membuat Bi Ica tersentuh "Bibi gak mau dekat dekat sama aku karna aku bau,huwaa" Tangis Ayura,Bi Ica panik dan spontan langsung duduk disamping Ayura dan mengelus Punggung Ayura agar tidak menangis

"Aduh Bu,bukan gitu kok maksud Bibi" ucap Bi Ica mencoba menenangkan Ayura,Ayura diam dan menatap Bi Ica
"Srot" [suara ingus Ayura] "Beneran?" Tanya Ayura tak yakin "iya,Bu" jawab Bi Ica

"yaudah ayo bersulang" ucap Ayura sambil mengambil teh tersebut dan memberikan salah satunya pada Bi Ica
"Cheese" ucap Ayura sambil bersulang dengan Bi Ica

Semenjak hamil Ayura kadang bersikap aneh yang membuat orang geleng geleng kepala,salah satunya saat ini

"loh Rumi kemana?" Tanya David yang datang dengan Audrey,Ayura dan Bi Ica menoleh "udah pulang ditelpon sama suaminya" jawab Ayura santai,David yang mendengarnya kaget "Astaga sayang kamu kok biarin dia,suaminya itu gangguan mental" ucap David dan berjalan keluar rumah

"Huwaa mas David gak peduli sama aku huhu" tangis Ayura di pundak Bi Ica membuat David mendekat pada Ayura, Audrey menatap Mamanya aneh

"Aduh,pak David sebaiknya jangan pergi deh,Bu Ayura lagi hamil mungkin ini hormon kehamilan" saran Bi Ica David mengagguk dan memeluk Ayura "gak kok sayang" ucap David mencoba menenangkan Ayura

"Huhuhu mas David jangan pergi ke wanita ular itu" ucap Ayura "iya,aku gak pergi kok" ucap David 'ting' tiba tiba Suara Notifikasi dari ponsel David
David melepaskan pelukannya dan merogoh sakunya mencari ponselnya

David melihat pesan dari Rumi 'maaf pak David saya batalin kontrak kita,karna suami saya udah berubah" itulah isi pesan Rumi,David mengerutkan Alisnya "berubah secepat ini" ucap David dalam hati

"Kenapa mas?" Tanya Ayura saat melihat raut wajah bingung David "ah, gapapa" ucap David sambil menoleh pada Ayura "Kalau gitu saya pamit dulu ya Bu" ucap Bi Ica dan berdiri dari sofa

KELUARGA UNTUK AUDREY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang