Blood (Jaehyuck)

Prolog.

Di era modern seperti sekarang, orang mungkin tidak akan menganggap jika vampire dan makhluk mitologi lainnya ada. Sepertinya hanya orang bodoh yang menyadari jika vampire berada di dunia yang sama dengan mereka.

Tetapi tidak dengan Haechan, pria manis berkebangsaan Korea Selatan itu. Haechan sangat menyukai hal yang berbau fantasi seperti itu. Bahkan saat kanak-kanak dirinya pernah menyangka jika satpam rumahnya adalah seorang manusia serigala.

Mari kita berkenalan dengan Lee Haechan, pria manis yang sangat cerdas itu bekerja sebagai dokter di Seoul internasional hospital. Sebagai dokter psikolog atau lebih mudahnya psikiater, dirinya bertemu dengan macam-macam orang, dengan masalah mereka yang berbeda-beda.

Dia dokter, tetapi benci dengan darah. Maka dari itu jalan keluar untuk mewujudkan cita-cita nya menjadi seorang dokter adalah menjadi seorang psikiater.

"Apa kau ikut menjadi gila hah?! Kenapa melamun!" Teriak sahabat dari Lee Haechan, Huang Renjun.

"Ck, aku sedang mengkhayal bagaimana jika vampire benar-benar ada, Jun? Pasti akan menyenangkan." Haechan tersenyum membuat Renjun semakin mendelik.

"Hey Lee! Kau tau, di dunia ini mana ada hal seperti itu, itu hanya mitos. Dan kau akan kelimpungan jika mereka benar-benar ada."

Haechan mengangguk lesu. "Kau benar, mana ada vampire di dunia ini. Tapi dari buku yang aku baca, kehadiran mereka seperti ada di dunia ini."

"Maka dari itu, berhenti membaca buku seperti itu. Ngomong-ngomong, ketua dari rumah sakit ini akan diganti."

"Benarkah?! Ck, kenapa rumah sakit sebagus ini sering berganti pemilik, apakah yang kemarin melakukan korupsi lagi?"

Renjun mengidikkan bahu. "Entahlah, yang jelas aku akan melihat dia tampan atau tidak."

"Kau akan tahu nanti, dia pasti seorang yang buncit, berkumis dan mesum!"

"Yak! Lee Haechan."

Tbc.