five : mereka teman si pendiam?

32 1 4
                                    

Lia sampai di rumah dengan keadaan err mungkin agak kacau, mau tau? Lihat sebentar lagi

Yuna turun dari motor milik Lia lalu melepas helm nya

"Kak Lia, nih helmnya" ucap Yuna lalu menyodorkan helm berwarna pink neon dengan sticker bertuliskan 'I'm shin yuna' di belakang, itu helm pemberian ryujin saat ulang tahunnya ke-17 tahun, Lia mengambilnya lalu melepas helmnya dan menyimpan di kotak helm khusus garasi karena kata ibu nya agar helm tak berserakan dimana-mana atau agar helm tak mudah hilang

Garasi nya luas, banyak mobil dan motor terparkir rapi, tapi percuma juga sih karena mereka tak ada yang bisa menyetir mobil kecuali taeyong untuk motor hanya Lia ryujin dan yeji yang bisa mengendarai nya

"Ayok masukk" semangat Yuna lalu berjalan menuju pintu di dekat garasi yang langsung menuju ruang tamu

Lia mengangguk dan mengekori Yuna sambil membenarkan rambutnya yang berantakan akut

Bangsat

Itulah yang dapat Lia batinkan jika tiba-tiba mengumpat ia akan kena semprot ibu nya kan ga lucu

"Hai Lia, Yuna" sapa jennie, Yuna menghampiri jennie lalu memeluk jennie erat

"Kak ninie, lama banget gak ketemu" ucap Yuna sambil memeluk jennie erat sedangkan Lia terdiam ditempat

"Weh bini gw jangan dipeluk-peluk" sinis taeyong saat tiba lalu melepas paksa tangan adik bungsunya dari tubuh jennie , Lia mendengar suara taeyong lalu melenggang pergi keatas menuju kamarnya

"Dih posesif" sindir Yuna lalu mencebikkan bibirnya kesal saat pelukannya dilepaskan

"Lia?" Lirih jennie dan taeyong menatap Lia yang pergi

"Dek, u ok?" Tanya taeyong dari bawah, Lia tersenyum singkat sambil menatap taeyong dengan tatapan sulit diartikan, taeyong merasa itu tatapan yg Lia keluarkan saat kecil waktu itu, apakah dia masih mengingat hari itu? Kenapa?

"Apakah gue selalu baik? Aenie hilang bukan salah gue, tapi gue yg dapet masalah" ucapan Lia mendingin sambil berjalan masuk kekamarnya lalu

Brakk!

Jennie memejamkan matanya setelah Lia membanting pintu kamarnya sendiri

Benar. Lia masih mengingat hari itu, taeyong menghela nafas dengan Yuna yang bingung, emang ada apa? Pikir yuna

Benar juga sih, waktu itu Yuna belum ada, hanya taeyong yeji chaeryeong dan Lia yang tau Jangan lupakan jennie juga

"Mas?"

"Bang? Aenie saha?"

"Sayang masuk kamar kamu tunggu yang lain dikamar aja bareng yonnie pasti nanti Lia bisa terima kamu lagi, yuna Jangan kepo deh lo mirip tetangga aje" ucap taeyong lalu mengusap surai panjang jennie sedangkan yuna merolling matanya malas pada kakaknya yang sangat bucin dan suka sekali mengatainya mirip tetangga sebelah yang suka kepo kehidupan orang lain padahal dia adik nya sendiri

Yuna melenggang pergi keatas untuk ke kamarnya sedangkan jennie menolak memilih untuk membuat jus saja

Taeyong menatap sendu pintu kamar Lia lalu tersenyum getir dulu buruk sangat buruk bahkan taeyong benci masa lalunya saat menatap Lia

"Lia maafin gue" lirih taeyong

———————
Tak bisakah dengar dulu semua nya? Kenapa harus aku?!
—————

Zoom :


Lea : lu ngape som?

Somi : gak liat lu?! Ya makan lah anjing!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 21, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

house [itzy and nct dream Ft. Nakyung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang