Di pagi hari yang cerah Mark terbangun dari tidurnya. Ia masih mengingat jelas malam indahnya berasama Perth. Ia sampai tersenyum malu. Tapi pacarnya itu sudah tidak ada disampingnya. Kemana Perth?Mark melihat segelas susu yang tergeletak di samping tempat tidurnya. Dan disitu juga ada selembar kertas. Rupanya dari Perth.
( Isi surat )
"Aku pergi ke kampus dulu, jangan lupa di minum susunya. Sampai jumpa di kampus.
Aku sayang kamu
Perth"Sosweet sekali bukan? Mata Mark sampai berkaca - kaca saat membaca isi surat dari pacarnya. Apakah Perthnya akan berubah seperti dulu? Mark sangat berharap tentang itu.
Di kampus pun Mark tidak bisa berhenti tersenyum. Ohm yang berjalan disebelahnya pun merasa sangat heran.
"Apa yang dia lakuin ke kamu semalem?" tanya Ohm.
"Aku ngajak dia ke pasar malem deket condo aja kok"
"Sebegitu senengnya kah?"
"Iyalah seneng banget, emang kenapa si?"
"Ya gapapa, mudah - mudahan sifat dia awet"
"OHM!! Kamu kenapa si kayak benci banget sama Perth?" Mark menghentikan langkahnya. Ohm juga.
"Kamu pikir aja sendiri. Orang lain kalo jadi temen kamu juga akan kayak aku"
"Dia udah berubah Ohm, percaya deh sama aku"
"Ya ya" Ohm berjalan meninggalkan Mark.
Ohm sahabat terbaik yang Mark miliki. Ia sangat peduli dengan keadaan Mark. Ia bahkan tau semua tentang masalah Perth dan Mark. Ia tidak mau Mark tersakiti untuk yang kesekian kalinya oleh Perth. Menurutnya, Mark itu sangat bodoh karena mempertahankan hubungan yang sangat toxic. Ia berharap temannya itu sadar tentang apa yang dilakukan Perth kepadanya.
"Mark hari ini jadi ngerjain kelompok bareng kan?" tanya Blue.
"Iya jadi"
"Di cafe deket kampus kan?" tambahnya.
"Iya disitu"
"Hati - hati" kata Ohm.
"Kenapa Ohm?" tanya Blue penasaran.
"Cuma berdua kan kerja kelompoknya? Jangan sampe ketauan sama Perth. Bisa - bisa dihabisin kalo sampe kepergok"
"OHM!!"
"Kan cuma kerja kelompok"
"Ya kamu belum terlalu tau gimana pacar Mark kalo liat Mark sama cowo lain"
"Ohm udah deh. Gapapa kok Blue santai aja, Perth abis kelas juga langsung kerja kelompok sama temen - temennya"
"Iya Mark"
Selesai kelas Mark juga langsung menuju cafe tempat kerja kelompok bersama Blue. Tampak dari jauh, Ia juga melihat Perth dengan beberapa temannya di taman kampus. Dan ada salah satu orang yang membuat Mark menghentikan langkahnya.
"Blue kamu duluan aja booking tempat"
"Hmm okay"
Orang yang membuat Mark menghentikan langkahnya adalah Alexa. Alexa adalah bintang kampus dan satu jurusan dengan Perth. Parasnya yang cantik dengan rambut panjang terurai, bahkan bodynya yang sangat bagus. Tak heran jika Alexa menjadi incaran para laki - laki tampan di kampus.
![](https://img.wattpad.com/cover/285219934-288-k907219.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSION (END)
Roman d'amourPerth Tanapon dan Mark Siwat, sepasang kekasih di Universitas Srinakharinwirot. Kisah cinta mereka yang bisa dibilang biasa saja dan baik - baik saja, tetapi menyimpan rahasia yang tidak banyak diketahui banyak orang. Rate 🔞