"Haruto" panggil jeongwoo sambil mengguncang tubuh haruto yang masih tertidur dengan posisi terlentang
"Bangunnn, perut gue sakit" ucap jeongwoo lagi, kali ini sambil menepuk-nepuk perut haruto
"Sakit banget perut gue" ucap jeongwoo dengan suara bergetar menahan tangis
Haruto mengerjap dan menoleh ke arah jeongwoo yang mengucek matanya
"Kenapa?" tanya haruto sambil merubah posisinya menjadi duduk
"Perut gue sakit" ucap jeongwoo pelan
"Mau buang air?" tanya haruto, tapi jeongwoo langsung menggeleng
"Sakit kenapa?" tanya haruto sambil mengambil minyak telon di laci samping tempat tidurnya
"Nyeri" ucap jeongwoo
"Mana biar gue olesin minyak telon" ucap haruto
"Gue belum mandi, sekarang udah jam 8" ucap jeongwoo, mengingat mereka harus sudah ada di sekolah jam 9 pagi
"Yaudah lu mandi disini, gue mandi di kamar mandi bawah" ucap haruto
Setelah jeongwoo masuk ke kamar mandi barulah haruto kebawah sambil membawa seragamnya
"Tumben bagun pagi" ucap hanbin mengejutkan haruto
"Daddy kapan pulang?" tanya haruto mengabaikan ucap orang tuanya
"Kemarin malem, jam 10" jawab hanbin
"Katanya jeongwoo nginep?" tanya hanbin sambil meminum teh nya
"Iya, lagi mandi makanya haru mandi di bawah" jawab hanbin
"Tidur sama kamu?" tanya hanbin lagi
"Iyaa dad, haru mau mandi. Udah mau telat" ucap haruto sebelum pergi dari hadapan hanbin
"Haruto" panggil hanbin
"Kenapa lagi dad, haru hari ini harus ke sekolah jam 9 dan sekarang udah jam 8, belum lagi siap-siap dan lainnya bisa te-
"Mommy kamu hamil" potong hanbin membuat haruto terdiam
"Daddy harap kamu mau nerima adik kamu nanti" ucap hanbin lagi saat tidak ada respon dari haruto, hanbin hanya takut jika haruto tidak menerima kehamilan mommy nya
"Beneran dad? Yesss haru punya adek bayiii" ucap haruto sambil tersenyum, membuat hanbin ikut tersenyum
"Sana mandi, katanya udah mau telat. Nanti daddy anter ke sekolah" ucap hanbin
"Pulangnya ketemu mommy ya?" ucap haruto dan hanbin langsung mengangguk
•••
"Mana angkat dikit baju lu" ucap haruto menyuruh jeongwoo menyingkap sedikit baju olahraganya
"Nanti kalo pas ambil nilai perut lu sakit lagi, langsung bilang aja ke pak wonho. Pasti dapet pengertian" ucap haruto sambil mengoleskan minyak telon secar merata di perut jeongwoo
"Yuk ke bawah, sarapan dulu. Terus di anter daddy" ucap haruto setelah selesai melakukan tugasnya, dan langsung menarik tangan jeongwoo
"Morning anak-anak" ucap hanbin saat melihat haruto dan jeongwoo mendekat ke meja makan
"Morning dad/om" jawab mereka bersamaan
"Jeongwoo mau di buatin yang lain?" tanya hanbin
"Gak usah om, roti aja. Soalnya nanti ambil nilai olahraga, takut sakit perut" ucap jeongwoo sambil tersenyum
KAMU SEDANG MEMBACA
mistake [RuJeongwoo ft.inhwan GS] •END•
FanfictionJeongwoo si anak beasiswa yang suka dirty jokes, fall in love sama haruto yang kaku kayak kanebo kering Tapi lama-lama haruto malah menggangap serius candaan jeongwoo "Hai pangeran, kamu jadi pangeran nya aku jadi putri. Nanti kita remake pilem 'pa...