[1]

1.7K 86 7
                                    

pas umur mafelz 2 taun
mereka sekeluarga pergi ke pantai
yya sekedar refreshing gituu

dan dia punya adik, nakki namanya
nakki 1 taun lebih muda dari mafelz
seekor siluman serigala,

didekat pohon kelapa mefelz melihat seperti
ada bayi. dia pun mendatangi bayi tersebut.
mefelz tampak sedikit bingung dengan bayi
itu, karna dia adalah bayi sapi

YAP

bayi sapi

(Y'know la siapa)

saat dia mau memegang bayi itu, dengan
cepat bayi itu menggigit tangan mefelz.

karna gigitan itu mefelz pun menangis kencang
dan karna mendengar anaknya menangis ayahnya
mefelz pun mendatangi mefelz.

"mefelz, sedang apa kau disini? dan siapa dia?"
tanya ayah mefelz

ayah mefelz pun duduk didepan mefelz
dan mefelz segera lari memeluk ayahnya.

"Arrgghh..rwoaarr" geraman moend yang mengetahui
manusia lain mendatanginya

"cup cup cup, mafelz liatlah dia dia sangat imut
dia sama sekali tidak menyeramkan. ayo berhenti
menangis" -ucap ayah mefelz yang menenangkan
mefelz sambil mengelus-elus kepala moend

moend perlahan mulai luluh dengan sentuhan dari
ayah mefelz. mefelz pun perlahan berhenti menangis
hingga akhirnya mefelz memberanikan diri mendatangi
moend,

"h-hai aku mefelz"

moend melakukan eyes contact dengan mefelz yang
membuat mafelz sedikit malu

"moend" jawab moend sambil jarinya menunjuk ke
moend dan matanya puppy eyes.

wajah mefelz sangat merah karna keimutan moend

"moend yya? dimana keluarga mu?" tanya ayah mefelz

moend menatap ayah dengan penuh kebingungan

"kelualja..?" (keluarga?) tanya moend sambil perlahan
menuju ayah,

saat itu juga ayah mefelz baru tersadar jika dipantai
itu hanya ada keluarga nya, dan dia pikir moend adalah
anak yang dibuang dan membawa mefelz dan moend
ke nakki dan ibunya.

"eh.. ayah siapa anak lucu itu?" tanya ibu mefelz

"sepertinya dia dibuang oleh keluarganya, lihatlah
pantai ini, hanya kita yang menempati jika bayi ini
terpisah dengan keluarga nya pasti akan ramai
disini" -jawab ayah

"bagaimana kalau kita adopsi saja? kasian bayi ini
jika harus sendirian dipantai yang berbahaya" -ucap ibu

"yah kurasa seperti itu lebih baik" -jawab ayah setuju

"mefelz, nakki liaht lah kalian memiliki adik baru"



— background story end. —



𖥧 𖥧 𖥧

MoenDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang