The daughter of the curse king [Jujutsu kaisen X Reader]

16

Pagi nan indah, cahaya matahari masuk kedalam ruang kamar tidur [name].

[Name] mencari posisi tidur yang tidak terkena sinar matahari, dan [name] mendapatkan tempat yang tidak terkena sinar matahari dan itu di bawah kasur.

Ren masuk mendobrak pintu hingga engsel pintu lepas, Ren meninggikan suaranya dan duduk di ranjang [name] tempati untuk tidur.

"[Name] bangun cepat!" Pekik ren yang membuat empunya nama itu terbangun kaget hingga kepalanya terbentur, ren yang merasa melihat kebawah dan benar saja ternyata [name] sedang bersembunyi dari cahaya matahari.

"Ey, cepat bangun kita harus bergegas untuk ke sekolah!"pekik ren yang menarik [name] keluar dari kolong kasur.

"5 tahun lagi lah aku tuh lelah hidup"sahut [name] yang merasa sangat berat untuk membuka matanya.

5 tahun untuk tidur? Bukankah dia sudah tidur dari beberapa abad yang lalu? Bagi [name] tidur adalah aktivitas yang tidak menggunakan topeng untuk tetap terlihat bahagia.

Ren menunggu [name] di teras selama 15 menit padahal sekolah bakal di mulai 5 menit lagi, [name] keluar dengan seragam sekolahnya.

[Name] juga tidak lupa menggunakan penutup matanya, ren yang melihat itu hanya bisa mengeluh kenapa kau harus menggunakan penutup mata? Padahal kau tidak buta.

Mata merah cerah dan biru Atlantis itu lah masalahnya, di kelas [name] selalu di buly karena warna matanya yang aneh tapi mau gk mau [name] harus menerima nasibnya.

Kelas 10 Ips, Senin/1/11/2021

[Name] duduk di bangkunya seperti biasa dan mendengarkan guru yang sedang menjelaskan sejarah, sedangkan teman (?) Yang duduk di belakang [name]. Membicarakan hal yang tidak tidak tentang [name]

Apakah itu namanya ghibah depan orangnya atau di belakang orangnya? Aku tidak tau.

Kelas pun selesai [name] langsung mengambil tasnya dan memilih untuk ke sebuah kafe terdekat di sekolahnya.

'tugas numpuk,tidak punya teman, selalu dimanfaatkan, dijadikan gosip nan hebat oleh teman sekelas...teman? hahaha....paket lengkap kehidupan yang di benci banyak orang.....'[name] bersender pada senderan kursi dan menghela nafas panjang.

Setelah [name] selesai mengerjakan tugas dia langsung mematikan MacBooknya dan memasukkan kedalam tas.

Ren yang sedang duduk di sofa dan memakan mie cupnya mendadak memiliki perasaan buruk.

'[name] sedang perjalanan pulangkan? Apakah dia baik-baik saja?' ren selalu mengkhawatirkan adiknya yang selalu pulang telat.

Tak lama dari pikiran ren yang negatif, terdengar suara pintu terbuka dan membuat ren menoleh kearah sumber suara yang tidak jauh dari ruang tamu.

"Aku pulang....."

"[Name],jika kau lapar ada mie cup di laci atas kau bikin saja sendiri." Pekik ren yang kembali ke sikap awalnya yang tsun tsun.

"Hmm ... Nanti aku akan makan"ujar [name] yang naik ke lantai dan ke kamarnya.

[Name] menaruh tasnya di kursi belajarnya dan berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

[Name] mengenakan Hoodie hitam dan celana di atas lutut. Tampilannya memang sederhana tapi di balik Hoodie [name] menggunakan pakaian berkelahinya.

[Name] memilih untuk tidur daripada makan,tubuh sudah letih dan lesu lagian kalau makan juga kayaknya sudah tidak mood.

"Kutukan hanya bisa dibasmi dengan kutukan ... kamu tidak akan bisa menang!"

"Ini bukan waktunya untuk membahas itu ... lalu kamu bisa mati kan ?!" Ucap Itadori yang bertarung dengan kutukan.