Aku siapkan makanan pt.2

1.1K 68 15
                                    

dirasa sudah cukup nanon melepas vibrator itu dan membuangnya ke lantai
nanon mengocok sendikit penisnya dan mulai mengarahkanya ke lubang chimon yg sebenarnya belum sembuh karena dimasukinya 4 hari silam








"kamu siap chi?"

--------------------------------------------

Nanon menggigit bajunya sendiri hingga menunjukan abs milik nya
celanananya juga sudah sampai di lututnya

nanon menyibak kaos kebesaran chimon dan menggengam dua bongkahan pantat miliknya
jauh terlihat lebih lezat daripada roti yg tadi dia bawa
teksturnya bahkan jauh lebih lembut, nanon tidak segan jika bisa memakanya







"chimon berpegangan, aku tak yakin luka mu akan sembuh dalam waktu singkat"

chimon berpegangan pada sudut meja















JLEP






nanon memasukanya perlahan tapi cukup menyiksa untuk lubang chimon yg belum sembuh dari luka sebelumnya.

"NANON! NA.. AHH! NANON! HENGH! HIKS"
"Nanon sakith non sakith"
"nanon itu perih! itu belum kering"

"iya sayang aku tau, makanya kuatkan dirimu na" nanon mengecupi punggung chimon








chimon masih tetap menangis
merasakan setiap ujung sosis nanon yg menerobos dinding-dinding lubangnya

berhasil masuk semua, nanon langsung menggerakinya. dia tidak ingin berlama-lama karena takut membuat lubang chimon makin sobek dan terluka
dia tau luka yg dibuatnya kemarin masih setengahnya mengering.

"Aanh! Ah Ahh! Hah! Anh! Hah! ngah! engh!"
rancau chi keras mengisi seluruh isi dapur dan menggema di ruang lainya. bersyukur hnaya ada mereka di rumah ini saat ini









Ploop Ploop! ploop Ploop!Ploop! ploop!










"Annh! Aahh! Angh! Hahh! Aahhk! emmhh! Ahh!"

Nanon kini sudah tidak ada lembutnya lagi. dia menumbuk keras dan cepat ke dalam chimon.
nanon menggit kaosnya kuat menahan rektrum yg diberikan chimon dan melawanya dengan hentakanya.
nanon mengukung badan chimon yg terlentang terbalik di atas meja
tangan kirinya dia gunakan untuk memegang pinggag ramping chimon dan tangan satunya memegang dua pergelangan chimon yg mencengkram meja kuat-kuat, membantu chimon menguatkan dirinya.
kaki chimon sudah sangat lemas.
kalau bukan tubuhnya di tidurkan di meja tentu badanya sudah tersungkur ke lantai karena kaki nya sudah tak mampu menopang tubuhnya











Ploop! ploop Ploop!Ploop! ploop!

"Annh! Aahh! Angh! Nanonh Hahh! Aahhk! Ahh!
"lebih enak dari vibratormu na?"
"en..Nakh Ah! nyah! engh!"













Ploop! ploop Ploop!Ploop! ploop!

"Annh! Aahh!
"sedikt lagi chi..hah! hemm!"
"Nanonh nanoon! Aah!"
"iya sebut namaku trs chi..emh!"














ini sudah puncaknya

"bersama chi"
"Aaaanhh!"

croot croot croot💦💦
Haahh..haah
























"Kakak? Abang Nanon?"










hal yang paling tidak terpikirkan oleh mereka berdua terjadi
dan hal terbodoh yg pernah mereka lakukan adalah tidak mengunci rumah ketika kamu sedang bersex
nanon da chimon menoleh dan mendapati Onze yg sudah tercengang dari daun pintu dapur
dia masih menggendong ranselnya dan menggenggam hp nya, tentu dia habis pulang sekolah.
kasihan sekali pulang-pulang mencari ilmu dan di sambut dengan ilmu baru🌚






Dark Imagine (Namon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang