4.

405 79 1
                                    

Sekarang pukul 7 pagi dan jeongwoo sudah ada di kursinya sejak 1 jam yang lalu. Ya! Jeongwoo berangkat jam setengah 6 dari rumahnya karena ia terlalu bersemangat hari ini.
.
.
.
.
.
.

Haruto sampai di kelasnya tepat 10 menit sebelum bell berbunyi. Ia cukup terkejut melihat jeongwoo sudah duduk di kursinya. Haruto ini ketua kelas yang baik, tentu saja ia hafal dengan kebiasaan anak-anak kelasnya. Termasuk jeongwoo yang hampir setiap hari terlambat masuk kelas

Haruto berjalan perlahan melewati bangku demi bangku hingga ia berhadapan dengan jeongwoo. Jeongwoo tentu saja memperhatikannya, ia bingung sekarang! apa kalimat yang harus diucapkannya sebagai seatmate yang baik??

Sampai di hadapan jeongwoo, haruto ternyata hanya ternyata diam menatap jeongwoo. Hal tersebut lantas membuat jengwoo semakin mati kutu!

'omg gw ditatap haru!!!' Batin jeongwoo kegirangan, namun hanya tanpak datar dari luar

Jeongwoo menundukan kepala perlahan, kehilangan keberaniannya karena terlalu malu ditatap oleh calonnya itu apalagi untuk membalas tatap dan menyapa haruto, big no! Jeongwoo bisa pingsan ditempat karena jantungnya yang berdebar terlalu kencang, ia harus hati-hati batinnya.

Cukup lama mereka saling diam berhadapan hingga akhirnya haruto duluan bersuara

"Jeongwoo?" panggil haruto pelan

"ya haru" balas jeongwoo sambil mengangkat wajahnya perlahan guna menatap balik sang calon

"eumm lo bisa geser kursi sebentar, gw pegel bediri terus hehehe"

Jeongwoo blank! Ia kira haruto berhadapan dengannya daritadi karena memperhatikannya. Ternyata karena tidak bisa duduk terhalang jeongwoo!

Jeongwoo lupa jika kursi mereka berada di pojok ruangan dan jeongwoo duduk di kursi pinggir jalan yang tentu saja menghalangi kursi bagian dalam!

Untung saja haruto tidak tau isi fikiran jeongwoo. Jika tau, jeongwoo akan benar-benar malu untuk bertemu bahkan untuk berpapasan sekalipun dengan haruto.

"ohh mau duduk ternyata-" cicit jeongwoo pelan

"maaf haru gw lupa kursi kita di pojok, lo pinggir aja gw yang dipojok" lanjutnya sambil menggaruk kepalanya canggung

Haruto yang memperhatikan jeongwoo hanya terkekeh pelan, haruto tentu sadar bahwa jeongwoo sekarang sedang salah tingkah atau malu jika dilihat dari wajahnya yang memerah saat ini

'lucu banget ㅋㅋㅋㅋㅋㅋ' batin haruto
.
.
.
.
.
.

Selama pelajaran haruto dan jeongwoo sama-sama diam, ahh lebih tepatnya jeongwoo yang diam kaku enggan membuka obrolan duluan

Sebenarnya haruto sudah beberapa kali mencoba membuka obrolan dengan jeongwoo tapi respon yang jeongwoo berikan cukup singkat sehingga obrolan berhenti begitu saja

"woo ini caranya gimana? Tanya haruto memecah keheningan, sambil menunjuk salah satu soal matematika di bukunya

"gini" jawab jeongwoo singkat sambil menggeser buku tulis miliknya

"ohh, lo pake cara yang ini?? Kirain gausah di cari dulu posisi x nya"

"pokoknya gini haru, Usah, x nya usah dicari!" balas jeongwoo sambil menatap lekat mata haruto seolah meyakinkannya bahwa caranya benar, namun enggan untuk menjelaskan lebih.

"okee.. Makasih ya woo" balas haruto canggung

Dipelototi jeongwoo seperti ini, haruto jadi tidak enak pada jeongwoo, ia berfikir apakah dia menggangu jeongwoo makanya jeongwoo sangat ketus kepadanya?? Fikirnya, mungkin ia harus lebih ramah pada jeongwoo

Jeongwoo benar-benar tidak bisa mengontrol sikapnya, ia berlaku ketus pada haruto pun sebenarnya untuk menutupi debaran jantungnya yang semakit cepat bila terlalu lama berinteraksi dengan haruto.

Sepertinya ia harus berkonsultasi dengan yedam untuk masalahnya yang ini.
.
.
.
.
.
.

Bell istirahat telah berbunyi, namun haruto tidak juga beranjak dari kursinya. Jeongwoo pun sama, enggan menegur haruto terlebih dahulu.

Cukup lama jeongwoo diam hingga ia merasa cacing dalam perutnya memberontak minta makanan, ia pun tak tahan dengan demo si cacing dan memberanikan diri menusuk lengan haruto pelan.

"ehh jeongwoo lo mau keluar ya? Yaampun gw lupa lo gabisa keluar" kata haruto, sambil menoleh dan mendapati wajah menekuk jeongwoo

"hmm gapapa" jawab jeongwoo

Jeongwoo diam tak nemeruskan gerakannya, ia berfikir haruskah ia mengajak haruto pergi ke kantin bersama? haruskah?? Haruskahhh??? Ya harus! Batinnya

"ekhem, haru lo ga ke kantin?"

"ehh?? Haha gw bawa bekel woo, kantin selalu rame kalo istirahat pertama, panas lagian" balas haruto, sambil terkekeh kecil merasa lucu dengan tingkah jeongwoo yang sebentar baik, sebentar ketus ini

Jujur saja haruto cukup terkejut saat mendengar pertanyaan jeongwoo, tak menyangka seatmatenya ini akan menanyainya

Jeongwoo sendiri hanya mengangguk singkat bingung karna tak terbiasa mengobrol dengan haruto, ia pun pergi menghampiri junghwan yang duduk berselisih beberapa meja darinya.

"wan ayo kantin!" kata jeongwoo lantang setelah menjauh dari haruto

"nanti aja woo istirahat kedua, sekarang mah penuh, gw bawa bekel, kita makan bareng aja buru sini" balas junghwan

"iss ga kenyang wan kalo bekel doang"

"udah sini cepet nanti kita jajan banyak yaa istirahat kedua" kata junghwan "haruto, doyoung sini makan bekel bareng!" lanjut junghwan

Jengwoo menoleh cepat pada junghwan, menatapnya seolah mempertanyakan tindakannya yang memanggil haruto dan doyoung makan bersama

"lo besok-besok mending bawa bekel aja woo makan bareng kita aja dikelas" kata junghwan

"heeuh kantin rame banget desek-desekan kalo istirahat pertama gini, badan kecil kaya lo ntar kegencet loh" kata doyoung ikut-ikutan menasehati jeongwoo

Jeongwoo hanya mencebik mulutnya pelan, ia tidak suka dinasehati walaupun memang sebenarnya ia sendiri malas ke kantin bila tidak lapar

Sedangkan haruto? Ia hanya terkekeh pelan melihan reaksi jeongwoo setelah dinasehati oleh junghwan dan doyoung

'ya tuhan indah banget' batin jeongwoo yang melihat kekehan ringan haruto
.
.
.
.
.
.

- to be continue -

Jeongwoonya cupu hehe

Btw btw!!

Tadinya aku mau unpub cerita ini karena tiba2 hilang keberanian kaya jeongwoo tapi tadi pagi pas cek ternyata masuk #3 di tags haruwoo! Yuhuuuuuw!!!!! Aku seneng bangett astaga jadi buru2 nulis part ini! Sooooo sorry for typos

Buat yang udah vote makasih banyakkk ya saranghae ❤️❤️❤️

Yang belum vote, ayoo vote biar aku semangat nulisnya!!


Ini bonus pic buat kalian

Ini bonus pic buat kalian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Calon [Hajeongwoo] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang