Jangan lupa Vote dan komen di setiap barisnya
Plis jangan jadi silent reader oke
.
.
.
.
."Bisa diulang ga Lo ngomong apaan barusan?" Tanya Gabriella dengan mengerutkan wajahnya, Marcello yang gemas dengan raut wajah Gabriella itupun langsung menarik dagu Gabriella dan mendekatkan wajahnya ke wajah Gabriella.
"Lo cantik Biel, gue belum pernah liat wanita secantik Lo di dunia ini."
DEG
Lagi-lagi jantung Gabriella berdetak tidak karuan akibat ulah Marcello, kali ini ia tidak bisa mengelak nya jika Marcello sangat tampan dengan tubuh nya yang berotot namun memiliki wajah yang sangat baby face.
"Cel, Lo bisa lepasin wajah gue ga? g-gue mau keluar," ucap Gabriella gugup, namun Marcello malah memindahkan tangannya yang awalnya memegang dagu beralih ke pipi Gabriella yang chubby itu.
"Biel, pipi Lo gemesin banget chubby parah, gue tarik ya?" Tanya Marcello, Gabriella yang tidak mau jika pipinya disebut chubby itupun langsung melepaskan paksa pegangan Marcello.
"Gue ga chubby ya Marcello, gue udah ngurangin makan supaya ga chubby," ucap Gabriella kesal lalu pergi meninggalkan Marcello sendiri di ruangannya.
"Lah malah kesel," ucap Marcello menggeleng-gelengkan kepala sembari tersenyum melihat tingkah lucu Gabriella.
Gabriella keluar rumah sakit dengan perasaan yang bisa dibilang tidak baik-baik saja, pasal nya perlakuan Marcello membuat jantung nya berdetak 2 kali lebih cepat.
"Sumpah Marcello bisa gak sih Lo jangan bikin gue baper? Gue gamau," ucapnya Gabriella sambil memegangi dada nya yang berdetak cukup kuat.
Lalu Gabriella berjalan mengarah ke suatu minimarket untuk membeli minuman dingin. Walaupun cuaca hari ini cukup dingin namun hatinya terasa panas dan Gabriella pun tampak berkeringat.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY CHILDISH PATIENT
Teen Fiction⚠️ UPDATE SEMINGGU SEKALI VOTE DAN KOMEN YA! mempunyai pasangan dalam waktu dekat tak pernah terpikirkan oleh Gabriella Anggelica.Karena tuntutan pekerjaan sebagai perawat dirumah sakit yang super sibuk mengharuskan Gabriella merelakan waktunya untu...