Lovely Mafia~Hari x kanglim

PART 8

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK KALIAN!!!

JUGA VOTE YA!!!

Part 8

( ╹▽╹ )
Happy Reading all~

.
.
.
.
.
.

Diposisi Kanglim••

Kanglim sedang melamun di Atap Markas Dark Devils, tepatnya di Hutan yg jarang dilewati oleh orang lain.

'hm, Kenapa gadis tadi itu merasa Familiar di pikiran gua'batin kanglim.

Tiba-tiba,

Dorrr...

"Eh,I love you Rara,"Kaget Kanglim + latah.
Kanglim kaget dan menoleh ke arah pelaku.

"IAN!!JGN KAGETIN GUA TAU!!NJ*R LU YA!"Teriak Kanglim pas di kuping Pelaku yg adalah Ian.

"Hehehe,sorry.KAGAK USAH TERIAK DI KUPING GUE DONG!LIM,EMANG GUA BUDEG KEK"Teriak Ian juga sambil mengusap telinga yg menjadi korban kanglim .

"Nggak usah teriak juga kali,emang disini hutan kek,"Ucap Kanglim kesal.
//Padahal dia juga teriak2:v

"Lah kita kan di hutan,Lim?"Ucap Ian puoloss banget:v

"Eh,iya juga ya napa gua lupa yak?"Ucap Kanglim menepuk jidatnya.

"Dasar pelupa:v😑"Guman ian yg masih didengar oleh Kanglim.

(Nb: Pendengaran Kanglim juga tajam selain jago gelud)

"Apa lu bilang,Ian?☺️"Ucap Kanglim dingin dan err serem.

"Eh enggak2 nggak jadi omong 😓"Ucap Ian langsung kicep

"Oh ya udah,yah nggak jadi main mainnya😗,"Ucap Kanglim sedih.
(Sebenarnya kanglim orang nya agak Pcyos:v)

"Gleek"Ian meneguk salivanya.
Dia membayangkan betapa sadisnya Kanglim bila Tubuhnya dibelah jadi dua.

Hening...

"Hmm,Lim?"Tanya Ian ragu2.

"Y"Dingin

"Gua pengen nanya? Siapa itu Rara?"Tanya Ian mengautkan salah satu Alisnya.

"Ntah"Ucap kanglim singkat jelas dan padat mengangkat bahunya.

"Lah, ditanya malah jawab singkat.😑, jangan jangan Pacar lu ya😏"Jahil Ian pada Kanglim.

"Bukan,lah_- mana saia tau Saia kan iklan:v"Ucap Kanglim dingin dan rada garing omongannya.

"Dingin tapi orangnya pe'a:v"Guman Ian.

"Apa lu bilang?☺️gua beleh lu mau?"Ucap kanglim dengan senyuman psikopat.

"Ehh enggak enggak gua canda doang bro,"Ucap Ian membentuk jarinya ✌️.

"Terserah,"Ucap Kanglim ngambek kek cewek:v

Ting,,💡

Tiba-tiba ide Ian datang secara tiba-tiba,

"GUYSS NIH SI KING PUNYA MASALAH AMA PACARNYA, KATANYA DIA PENGEN NEMBAK TAPI DITOLAK,"ucap Ian dengan jahilnya:v.

Seluruh penghuni mendengar tsb menoleh dan bertepuk tangan.

Prokk prokk...

Tepukan tangan menyeluruh seluruh ruangan.

"Selamat ya Mendapatkan penghargaan atas Ketolakan cinta anda,King"

"Sabar,king namanya juga lakikk:v"

"Cinta pasti bertepuk sebelah tangan king, sabar ya jgn jadi Sadboys.

Ocehan yg nggak jelas terdengar oleh kanglim.

Kanglim mengerat tangannya dan tersenyum err seram bagi yg melihatnya.

"Teruskan nggak papa ayo ☺️"ucap Kanglim dingin dan terlihat seperti menahan kesal.

Semuanya kicep.

Kanglim menoleh kearah Ian dan berkata
"Lu buat ulah lagi,Tubuh lu jaminannya,Ian"ucap Kanglim memegang pisau daritadi.

"Eh, enggak kok maaf Lim gua, nggak sengaja sumpah,"maaf Ian membentuk jarinya ✌️.

"Enggak ada permintaan maaf dari Saia, tuan Ian"Ucap Kanglim yg masih memegang pisaunya.

"Duh gawat nih😨😓"guman Ian.

Dan...

"WAH,LIM AMPUN MAK GUA NGGAK SENGAJA SUERR"teriak Ian berlari dikejar oleh kanglim mengacungkan pisau nya.

"BERHENTI LU,IAN AWAS YA PEMBALASAN GUA"ucap Kanglim mengejar dan membawa pisau.

Mereka kejar - kejaran mengelilingi halaman markas.
Sedangkan anak buahnya malah nonton bak nonton sinetron:v

.
.
.
.
.
.

Di tempat Hari~

Bersambung...

Maaf rada garing:v