chapter 4

2.5K 88 7
                                    

Pagi itu Naruto datang bersama akeno yang menggerai rambutnya karena memang akeno pada dasarnya sudah cantik, kali ini kecantikan nya seolah bertambah berkali-kali lipat karena penampilan baru nya itu.

Naruto berinisiatif menuntun akeno yang sedang kesusahan berjalan karena permainan panas nya waktu itu yg membuat sekujur badan akeno menjadi sakit.

Banyak pasang mata yg menatap iri pasangan naru-Ake yang terlampau sempurna di mata para siswa-siswi kuoh academy bahkan guru-guru perempuan pun banyak yg mengagumi Naruto terutama guru-guru muda nya.

*Greppp*
"Naruto Kun kamu kemana saja kemarin huh kok aku tidak di ajak",
Ucap rias yang tiba-tiba datang dan memeluk Naruto dari belakang yang membuat dirinya dan akeno terkejut.

Seperti biasa kemesraan Naruto dan Rias maupun akeno selalu saja menyita perhatian setiap pasang mata di academy kuoh.

"Ara Bouchou lepaskan Naruto Kun Naruto Kun kan kekasih ku kenapa Bouchou masih saja mengejar-ngejar Naruto Kun",
Ucap akeno dengan nada sebal yang dibuat-buat karena ia tertarik untuk menggoda rias pagi ini.

"Hei akeno bukannya kita sudah sepakat mengenai pembagian cinta Naruto Kun jangan seenaknya saja mengklaim Naruto Kun milikmu seutuhnya huh",
Balas rias tak mau kalah dengan akeno sembari memeluk punggung Naruto dengan sangat posesif.

"Fufufu tentu saja Naruto Kun milik ku karena kemarin aku dan Naruto Kun sudah bersatu",
Balas akeno dengan diiringi senyum indahnya sembari memeluk lengan kiri Naruto.

Untung saja tempat sekeliling mereka sudah agak sepi karena hampir semua siswa sudah masuk ke kelas masing-masing.

Sementara rias yg mendengar penuturan akeno yg mengarah ke hal-hal vulgar tentu saja membuat dirinya berkedut kesal karena Queen nya sudah mendahuluinya.

"Apa maksudmu Akeno jangan sembarangan kalau berbicara Naruto Kun meskipun mesum tapi dia tidak akan mungkin mengajak mu untuk berhubungan badan karena Naruto Kun bukan siswa cabul seperti trio mesum, benar kan Naruto kun",
Sanggah rias dengan nada panjang lebar sembari mengonfirmasi ucapannya ke pemuda pirang yang sedari tadi hanya tersenyum senang karena dia diperebutkan 2 bidadari kuoh academy.

"Sebenarnya apa yg dikatakan akeno semuanya benar rias hime aku sudah menjadi kekasihnya akeno dan sudah merasakan hubungan badan dengannya",

Balas Naruto sembari melepas pelukan rias lalu membalikan badannya menghadap rias serta menangkup wajahnya lalu membuat pose seolah mau mengecup bibir rias wajahnya ia arahkan ke telinga rias dan berbisik perlahan.

Rias yg mendengar penuturan dari Naruto seketika wajahnya memerah sedih ia berfikiran selain kalah cepat ia juga kalah untuk mendapatkan cinta dari pemuda pirang yang mencuri hatinya sejak awal masuk kelas.

"Hiks kamu tega sekali mengatakan hal itu pada ku naruto Kun",
Ucap rias dengan nada getir sembari membalikan badan untuk pergi dari sisi pasangan naruake.

"Naruto Kun apakah kita tidak berlebihan berbuat seperti itu pada rias Bochou?",
Tanya akeno dengan nada khawatir pada raja nya itu.

"Apa kamu memperbolehkan aku berhubungan lagi dengan wanita lain hmm",
Tanya Naruto dengan nada sedikit menggoda akeno.

"Tentu saja aku tidak mempermasalahkan nya sayang selama wanita itu rias bochou",
Jawab akeno sembari melihat kedua bola mata biru Naruto.

"Baiklah aku akan berbicara padanya nanti",

-----------------------------------------------------------

Skip.

Setelah seharian belajar saatnya untuk pulang🤗 Naruto tidak langsung pulang melainkan menemui bawahannya yg menjadi perwakilan dari fraksi Malaikat jatuh siapa lagi kalau bukan Reynare dan mittlet.

Sang Jenderal Malaikat JatuhTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang