LEARN FOR SEX//21+

//03🔞👀

~~~~~~

Yiorra maju dengan semangat dan percaya akan hal yang sudah ia siapkan dengan matang .Yiorra melewati meja² yang tersusun rapi dengan pinggang yang ramping dan elegan saat di pandang .

Tak lupa Yiorra menjatuhkan tatapan sisnis ke Damon dan orang yang di tatapi tak menanggapi malah mengacuhkan Yiorra yang berdiri di sebelah infokus .

"Baiklah kau harus bersabar agar daddy tidak membuangmu yiorra"

guman Yiorra yang bisa di baca dari Raut wajah nya .

"Silahkan mulai saya tidak mempunyai waktu banyak hari ini" Damon berjalan ke arah belakang sehingga sejajar dengan para mahasiswa untuk melihat bagai mana proses dari presentasi Yiorra yang sedari tadi ingin ia kerjai .

(Sedang presentasi)~~~~

"......baik ini lh yang dapat saya rangkum . Mungkin dari semua materi yang saya rangkum apa ada yang kurang jelas atau tidak di mengerti ,karna ini sudah termasuk sesi tanya jawab . Jadi Saya akan menyanggupi jika saya bisa menjawabnya".

lontaran pertanyaan Yiorra yang di arahkan kepada teman² sebaya nya . Just info saat ini muka Yiorra sangat tidak enak di pandang ,Yiorra memegang ekspresi masam di campur lelah akibat kurang tidur mungkin saja mood nya sedang tidak baik . Anak2 yang ada di kelas mengerti dengan kondisi ini dan tidak mau membuat perkara dengan Yiorra dan memilih untuk diam .

"Oke menurut saya tidak ada dari rekan² yang akan melontarkan pertanyaan untuk saya ,jadi saya ras-"

kata² Yiorra terhenti .

"Kalau begitu beri saya satu puisi yang menyangkut materi saat ini. Tolong lakukan dengan maksimal" perintah Damon saat itu yang mulai menahan tawa nya akibat reaksi datar Yiorra yang ingin makan orang yang ada saat itu .

"Maaf pak pada materi ini saya tidak membahas tentang hal itu , saya hanya fokus pada bagian sastra dan penggunaan kalimat susun jadi-" lagi² perkataan Yiorra terpotong .

"Ini kelas saya dan saya berhak menentukan apa yang saya mau agar kamu mengerti nona Yiorra" .

Yiorra sangat² di uji akan kesabaran pada saat itu ,di lain sisi Melissa melihat peristiwa ini sangat khawatir terhadap Yiorra yang mulai naik pitam terhadap perlakuan dosen nya itu

"ya Tuhan jangan sampai kau keluarkan sisi iblis Yiorra tuhan.. tolong jaga dia sebentar saja" mohon Melissa yang ingin menangis kala itu akibat ketakutan yang menjalar di tubuh nya .

"Apa yang saya dapat kan jika saya melakukannya?".

Satu kelas ternganga terhadap tuturan Yiorra yang melenceng dari yang terduga . Seperti di pasar dia ingin bernego tentang itu .

"Yang kamu dapat kan? Tentu saja ilmu yang kamu jelaskan, akan mempermudah kamu agar memahaminya dan saya akan mengoreksi nya agar kamu mengerti" balas Damon yang terbilang santai .

"Sial.. di sini saya merasa di permainkan oleh  anda.!, saya tak butuh kritikan atau masukan anda . Apa anda tau ? saya muak dengan tingkah anda yang sok bossi itu Mr.Damon archad salvator ."

Sontak satu kelas heboh dengan pengakuan dari Yiorra yang terbilang berani ini , bagaimana tidak semua kata hati mereka telah terwakilkan oleh Yiorra bak panglima perang yang tak takut akan sesuatu hal . Melissa yang di ujung belakang terkejut dan hanya pasrah dengan perbuatan nekat teman nya ini . Melissa melambaikan tangan untuk mengkode Yiorra agar berhenti . Yiorra pun sadar dengan gerakan Melissa untuk berhenti , terpaksa Yiorra melakukan nya agar teman nya tak khawatir dengan apa yang ia lakukan saat ini . Sungguh kesalahn besar jika membuat Melissa khawatir seperti ini .

Melihat keriuhan yang di buat mahasiswi nya itu Damon menjatuhkan tatapan yang tak kalah sinis dari Yiorra yang membuat ia semakin tertarik akan kepribadian Yiorra yang membuat dia sedikit emosional . Damon berdiri dari bangku yang ia duduki sedari tadi dan berjalan ke arah Stan tempat Yiorra berdiri dan berhadapan dengan Yiorra saat ini .

"Unik .. tapi tak berguna" bisik Damon yang terdengar oleh Yiorra dan

"Wtf!! Anda bilang ap-" ucapan Yiorra langsung si tahan oleh Damon menggunakan jari nya yang di sodor kan di depan wajah Yiorra yang mulai kepalang emosi

"saya tunggu kamu di ruangan saya sehabis mata kuliah kamu selesai nona"

jawab Damon yang di suguhi tatapan tajam yang di layangkan oleh Yiorra . Saat itu juga Yiorra meninggalkan Stan dan orang yang berada di depan nya , sambil menghentak² kan kaki dan menghantam meja yang menghalangi jalan nya dan beralih mendekati meja yang ia duduki bersama Melissa dan mengabil ransel kecil yang berada di meja tepat di samping Melissa .

"kamu mau kemana?"
Tanya melissa yang khawatir dengan Yiorra .

"Ingin menyewa pembunuh bayaran" .

satu kelas menahan kikikan mereka dengan tuturan Yiorra yang terbilang pemberani itu . Damon yang mendengarnya sedikit terusik di telinga nya dan memilih untuk diam . Yiorra melenggang pergi keluar kelas dan enggan untuk mengikuti materi selanjutnya , dari pada urusan nya panjang lebih baik Yiorra mengontrol emosi nya dan mencari Udara segar agar tidak terjadi kesalahan yang membuat sahabatnya khawatir .

Yiorra berjalan menuju rooftop kampus untuk menghirup udara segar dan menghilangkan beban pikiran yang menggangu di sebabkan dosen nya yang tidak waras itu . Yiorra membayangkan bagaimana nasib nya selanjutnya dengan bertahan 2 tahun lagi untuk mengakhiri ini .

Jika di beri kesempatan atau pilihan Yiorra lebih memilih bekerja di perusahaan Daddy nya saat ini tapi Yiorra terlanjur memilih keputusan yang di rasa kurang tepat,dan berharap tidak di bebani oleh hal² yang tak harus di terimanya . Ternyata ekspetasi nya terlalu tinggi akibat dosen gila itu yang membuat semua kacau . Di saat Yiorra sibuk dengan pikiran nya , Yiorra mendengar suara aneh di dalam gudang yang berada di rooftop, Yiorra ingin tau dari mana suara bising itu berada dan ya!! 😌 tidak hanya dia sendiri yang ada di rooftop ternyata ada 2 insan yang tidak pandang tempat untuk melakukan hal menjijikan yang sialnya terlihat oleh Yiorra sendiri .

"...ahh babyyyhhh fasterhhhh haaahh..."

Wanita yang sedang menunggangi kekasih nya itu tidak menyadari adanya Yiorra yang jelas memperhatikan mereka , mereka asik dengan aktivitas yang mereka lakukan dan menjijikan bagi Yiorra

"seperti binatang ck ,menjijikan" Yiorra Tampa aba aba langsung menyiram mereka dengan air yang berada dekat dengan nya yang tertampung di dalam tong plastik .

Byuuurr......

"Brengsekk!...siapa yang-" seketika mereka mematung dengan sosok yang mereka lihat di depan mereka .mereka pucat bukan main karna bukan sembarang orang yang memergoki mereka tapi Yiorra yang mulut pedas nya tak pernah di kontrol .

"Yiorra sedang apa kau!! ,  kenapa menyiram kami hah?"

Tutur lelaki yang tak melepaskan tautannya dengan kekasih nya .

"CK ... Seharusnya manusia seperti kalian ini harus di bakar supaya tidak menyampah di bumi ini , menjijikan sekali . Kalian tau ? Kalian itu membuat gendang telinga ku tertusik sialan" jawab Yiorra dengan berkacak pingga dan muka yang memandang jijik terhadap dua orang yang enggan untuk melepaskan tautan mereka .

"Sialan , kenapa kau mengganggu kami ha?Dasar jalang !". Ucap gadis yang tak tau malu itu.

"Wanita sialan!!.. siapa yang kau sebut jalang? Apakah kau membicarakan diri mu sendiri jalang?"

Pandangan remeh itu kembali Yiorra lontarkan kepada dua orang yang ada di depan nya itu .

"Siall...Membuang waktu ku saja , disgusting bitch. " Yiorra melenggang
pergi meninggalkan dua insan yang seperti kucing basah yang kedinginan . Sungguh mood Yiorra tambah hancur dengan pemandangan yang di suguhkan di rooftop tadi benar² membuat Yiorra merinding ..