Psikocak [SELESAI]

36. Selesai dan Menghilang

Hay?

Kembali dengan saya author paling baik hati:)

Yeey End!!!

Huhu!!

Haha!!

Hihi!!

Hehe!!

Hoho!!

Haiueo!!

Happy Reading ♥️

Jika aku tak bisa membuat mu bahagia
Lebih baik kau bahagia dengan orang lain dan
Izinkan aku pergi selamanya
•Marta Rafelyn

"LO!!" Kaget Marta tidak percaya bahwa Putri lah dalang di balik semua permasalahan Marta

"Apa?kaget?" Kekeh Putri

"Kenapa harus Lo Put?" Tanya Marta kecewa

"Lo suka sama Rey? Lo orang yang di temenin waktu hujan itu? Lo yang pernah jadi sahabat pertama gue? Lo yang dulu anggep gue kakak Lo? Lo yang sering dengerin curhatan gue? Kenapa harus Lo Put!Kenapa harus Lo?" Tanya Marta tak sanggup menahan air matanya lagi

"Cihh Lo hanya bisa curhat sebelum gue curhat Ta! Lo nggak pernah mau dengerin gue Ta! Lo selalu mentingin diri Lo sendiri! Lo nggak pernah anggep Gue! Gue hanya orang yang selalu Lo sepelekan, dan setelah gue tau kalo Lo adalah anak dari pembunuh ayah gue gue semakin benci sama lo  Ta!" Kesal Putri

"Dan Lo  boleh benci sama gue!" Suruh Putri

"Gue udah benci sama Lo!" Lanjut Putri dan tertunduk tak berani menatap mata Marta

"Gue nggak bisa benci sama Lo, semakin gue benci semakin gue kangen sama Lo!" Ucap Marta semakin menangis

"Kenapa Lo tiba-tiba ngilang? Gue cariin Lo setelah Rey sama Renzo pergi dari gue! Gue kangen masa itu Put! Kembali ke gue sekarang, gue hampir bertahun tahun nyariin Lo, dan gue menyerah, tapi keadaan pertemukan kita lagi? Dalam keadaan Lo benci gue, tapi gue nggak bisa benci sama Lo! Gue kangen Lo Put... kembali in Putri gue yang dulu!"

"Gue udah kehilangan semuanya Put, Gue nggak mau kehilangan sosok teman terbaik gue...gue nggak mau lagi Put!" Ucap Marta tak henti hentinya menetes kan air matanya

"Gue kangen Lo..." Lirih Marta

Flashback on

"Hallo Jeane?" Sapa Marta berlari kecil menghampiri Putri

"Kenapa panggil gue Jeane sih gue nggak suka!" Kesal Putri yang sedang duduk di pinggir pantai

"Hihi aku suka soalnya" Kekeh Marta

"Aku nggak mau!" Ucap Putri cemberut

"Nggak papa dong kan kata kamu nama kamu ada Jeane nya emang nama panjangnya apa?" Tanya Marta

"Idih kepo... Mikir sendiri wlee!" Ejek Putri

"Jeane?" Panggil Marta sambil mengukir ukir sesuatu di pasir

"Apa?" Tanya Putri bingung