Chatting [SASUNARU] ✔

19. Anomali

19.48

"Hai!" Sapa Naruto dengan nada ceria dan senyuman manis.

'Pfft!' Neji langsung menyemburkan americano. Tidak kuat dengan keuwuan Naruto.

Sasori menatap Naruto dengan mulut menganga. Kalau tidak ingat punya Deidara mungkin sudah dia terjang mahluk manis yang berdiri dihadapannya.

"Pengen bilang suka tapi takut merusak pertemanan." Ucap Gaara yang berdiri dari duduknya sambil mesem-mesem dan mau mepet Naruto.

"Gw tonjok lo semua!" Murka Sasuke sambil mendorong Gaara menjauh dari Naruto, lalu menatap tajam kawan bangsat-nya satu persatu.

Gaara, Neji, dan Sasori kicep. Buset pawangnya Naruto galak banget.

"Kamu jangan kasar gitu ah!" Tegur Naruto pada sang pacar sambil manyun.

Enak banget sih Naruto manyun-manyun, gak tau apa yang disini pada nahan mimisan.

Naruto duduk disamping Neji sambil menyeruput latte dingin plus sugar.

"Ma-manis ya Nar?" Tanya Neji mupeng.

"Minggir!" Sasuke mendudukan diri disamping Naruto dan menggeser Neji menjauh.

Sasori memijat pelipisnya dan menghembuskan nafas kasar.

Gaara meneguk ludah kasar lalu memalingkan wajahnya yang memerah.

Sasuke melotot begitu menyadari ada yang salah. Tangan Sasuke bergerak melepas jaket miliknya lalu menutupi paha Naruto.

"Minta gw colok ya biji mata kalian?!"

Naruto menepak lengan Sasuke. "Udah!"

"Kamu sih! Udah tau mau dateng ke sarang buaya malah pake celana pendek!"

"Pendek darimana? Ini cuma lima belas senti di atas lutut!"

"Tetep aja! Mereka ngeres liat paha mulus kecoklatan kamu yang eks-"

Naruto membungkam mulut Sasuke dengan telapak tangannya. "Kamu mulutnya gak ada rem banget!"

"Nah bener! Itu Sasuke kali Nar yang ngeres liat lo pake celana pendek ketat yang sek-akh!" Sasori memekik ketika telinganya dijewer seseorang.

"Danna!"

"De-de-dei!" Gagap Sasori begitu melihat Deidara dengan wajah tertekuk dan alis menukik.

"Dei tunggu!" Sasori bangkit mengejar Deidara yang ngeloyor dengan langkah menghentak.

Naruto memandang heran aksi kejar-kejaran Sasori dan Deidara di area outdoor cafe.

"Itu pacar Kak Sasori?"

Gaara mengangguk merespon pertanyaan Naruto.

"Iya bener! Dia juga mantan Sasuke!" Celetuk Neji tanpa dosa sambil menjentikan jari.

'Pfft!' Gaara menahan tawa mendengar kalimat yang keluar dari otak konslet Neji yang kumat.

Naruto melotot galak pada Sasuke. "Kenapa kamu gak pernah cerita punya mantan yang sekarang jadi pacar sahabat kamu?!"

'Glek!'

Sasuke menelan ludah kasar.

"Sasuke, Neji, Gaara!" Seru gadis bersurai blonde yang berjalan mendekat.

"Tadi Sasori sama Deidara kenapa?" Tanya si gadis yang sudah menghampiri meja mereka.

"Biasa. Berantem." Jawab Gaara kalem sambil menyeruput espresso miliknya.