28. Sasuke Gangguan Jiwa

2.3K 296 88
                                    

'Klek!'

Begitu Naruto masuk ke dalam ruang rawat Sai, sembari menggandeng lengan Gaara, Shikamaru langsung melebarkan mata.

Kiba yang sedang memakan sukro, mangap lebar, hingga sukro-nya jatuh menggelinding di lantai.

Rocklee pun langsung bangun dari acara push up.

Ya, Rocklee akhir-akhir ini makin rajin olahraga fisik. Demi membentuk otot perut, dan lengan, agar Neng Sakura mau dijadikan kekasih hati.

Ya, mimpi aja sih sampe lebaran kadal. Yang ada Sakura jijay liat Rocklee punya otot gede-gede.

"Ekhem!" Dehem Shino yang sukses membuat Naruto kaget, dan melepas lengan Gaara.

"Naruto sama Bang Gaara ada apa nih?" Tanya Chouji kepo.

Gaara menggedikan bahu cuek, lalu mendudukan diri di sofa.

"Gak ada apa-apa!" Bantah Naruto lugas. Kemudian, Naruto mendudukan diri di kursi sebelah ranjang Sai.

"Oh, gw kira Bang Gaara jadi suami kedua Naruto!" Samber Kiba si lambe turah.

Rocklee yang mulai terciprat hawa lambe turah Kiba pun mengerling jahil. "Sai suami ketiga, terus Shikamaru jadi suami ke empat. Gitu?"

"Lah kenapa gw jadi suami ke empat?!" Sewot Shikamaru tak terima.

"Lah lah lah lah.. terus lo maunya jadi suami ke berapa? Jadi suami pertama gitu? Biar dapet jatah lebih banyak?" Tanya Shino panjang lebar. Entah Shino sedang kesurupan apa.

Mendengar ocehan teman-temannya yang semakin melantur, Naruto naik darah.

Naruto mengusap wajah kasar, "BISA DIEM GAK SIH?! RAME BANGET COCOT KALIAN KALO NGELANTUR!"

"Sst!" Gaara mengangkat jari telunjuk ke depan bibirnya, "Lo yang jangan berisik. Sai lagi tidur." Ucap Gaara setenang air kolam.

Sontak saja kelompok lambe turah menahan kikikan geli.

Sementara Naruto menghela nafas lelah, "Sai tidur dari kapan? Tadi katanya Sai siuman? Makannya gw sama Kak Gaara buru-buru ke sini!"

"Tadi emang sempet siuman.. cuman gak lama, dia tidur lagi setelah selesai Dokter periksa, terus minum obat." Jelas Shikamaru, kemudian mengambil posisi tidur di sofa panjang.

"Molor mulu lo!" Iseng Kiba melempar bantal sofa.

"Puih!" Shikamaru terlonjak bangun, lalu meludah. "Kok bau bantal-nya asem? Bekas apa sat?!"

"Jahaha!" Kiba tertawa jahanam, sambil memukul-mukul meja.

"Bekas ketek gw!" Bangga Rocklee mengacungkan jempol.

• • •

Sekitar setengah jam berlalu, namun Sai belum kunjung membuka mata.

Suasana ruang inap pun mulai hening.

Kiba dan Rocklee si duo onar, sedang keluar mencari cemilan.

Gaara sibuk dengan ponsel. Bukan bermain game, tapi sedang membuka aplikasi belajar online.

Shikamaru molor di sofa panjang.

Shino juga molor di bed penunggu.

Sementara Chouji sedang di kamar mandi, mengeluarkan isi tangki penggilingan yang sudah penuh.

Naruto duduk sambil menyangga pipi dengan tangan kanan. Matanya lurus menatap Sai. Entah sedang mengamati wajah-nya atau sedang melamun.

Chatting [SASUNARU] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang