HAPPY READING! RAMEIN YA!🍀🍀🍀🍀🍀
Jessy—oh tidak makdsudnya Jevany, ia menatap malas pria dihadapannya, ternyata ekspetasi tak seindah kenyataan, ia kira ia akan menjadi gadis SMA yang memiliki banyak cogan-cogan disampinya, namun harapan itu pupus.
Pria didepannya ini mengaku sebagai suami dari tubuh yang ditempati oleh Jessy, nama gadis yang ditempati raganya oleh Jessy adalah Jevany Manderson Brougest, gadis yang minim ekspresi dan memiliki kehidupan monoton.
Dan yang baru Jevany sadari adalah, ternyata ia masuk kedalam novel yang dibuat oleh teman sekelasnya, novel itu berjudul 'We love you!' yang menceritakan Anna sang pemeran utama wanita dan juga Zello pemeran utama pria sekaligus sepupu Jevany.
Dalam novel itu diceritakan bahwa Zello pertama kali bertemu dengan Anna saat ia dikepung oleh musuhnya ditengah jalan, Zello yang sedang dalam keadaan lemah hanya bisa pasrah diserang segerombolan orang-orang itu, namun seorang gadis menolongnya dengan membunyikan sirine polisi dan mengobatinya dengan telaten, dan pada hari itu juga Zello jatuh cinta pada Anna.
Namun kisahnya tak berjalan mulus begitu saja, antagonis wanita datang ingin merusak kebahagian kedua insan itu, melakukan segala cara agar bisa mendapatkan Zello bahkan cara kotor sekalipun.
Tapi pada akhirnya rencana yang disiapkan nya matang-matang gagal terus menerus, sampai pada suatu hari antagonis pria datang membatu antagonis wanita mendapatkan keinginannya.
Hasilnya sama saja, gagal. Akhir yang buruk, keduanya sama-sama mati dalam keadaan yang buruk juga, sungguh sial nasib mereka, dan saat chapter terakhir Anna dan juga Zello bahagia menjalani kehidupan mereka berdua dengan buah hatinya.
TAMAT!
LALU? IA? hanya tokoh figuran yang numpang lewat saja seperti ayam.
Antagonis pria? Itu suami pemilik tubuh ini, licik sekali pria itu, demi mendapatkan apa yang ia mau, dia rela melakukan segala cara sampai dirinya mati, pikir Jevany sambil menatap sinis pria didepannya.
"Kenapa?" Bingung pria itu, pasalnya sedari awal ia masuk dirinya sudah mendapat pandangan tak suka dari istrinya.
"Kita cerai aja lah!" Ucap Jevany dengan enteng, tentu saja ucapannya membuat Alex marah.
"Apa maksudmu?" Tanya Alex tajam, pria itu bernama Alex William Bourgest, sang suami Jevany.
"Nih om denger ya." Jevany berucap lembut "Om kan suka gak ada waktu ya, terus kita juga gak ada waktu buat nuna-nini, jadi cerai aja! Gue gak mau punya suami yang sibuk sampe-sampe istrinya ditinggal melulu." Lanjut Jevany dan menambahkan sedikit "POKOKNYA YA! GUE PENGEN CERAI!" Teriaknya.
Alex menatap datar istrinya, tak menyangka akan mendapat permintaan seperti itu ketika baru saja datang ke ruang inap sang istri "Kau tak bisa begitu, kita belum selesai sampai sini, kontraknya baru dimulai." Bohong Alex, padahal mereka tak pernah membuat kontrak apapun tentang pernikahan mereka.
Jevany menatap Alex curiga "Om bohong kan?" Matanya memicing menatap Alex tajam.
Sementara pria itu memutar bola matanya malas agar sedikit rileks dan tidak ketahuan membohong "Aku tidak berbohong bodoh! Kau saja yang pelupa." Alex mengalihkan pandangannya pada objek lain.
Jevany cemberut menatap Alex yang mengalihkan pandangannya "berapa lama lagi kontrak nya?" Tanya Jevany yang senantiasa memasang wajah keberatan.
"Kira-kira 5 bulan lagi." Ucap Alex sambil tersenyum smrik kecil tanpa diketahui istrinya.
Jevany semakin menekuk wajahnya "Gak bisa bebas nyari cogan kalo kayak gini." Lirihnya tanpa semangat.
🍀🍀🍀🍀🍀
KAMU SEDANG MEMBACA
Figuran Or Antagonis?
Fantasy📌 Jangan lupa juga follow dan vote! Jessy Vrestya adalah anak remaja pembuat onar disekolahnya, selalu membully anak-anak yang menurutnya tidak baik, terlambat datang ke sekolah, bahkan langganan masuk bk, sampai dimana ia menemukan pacarnya tengah...