the love 5

391 6 0
                                    

TAKARA P.O.V

ada apa denganku? kenapa wajahku menjadi merah setelah melihat hikaru tersenyum? banyak sekali pertanyaan diotakku. aku tidak tau itu kenapa..

kalau melihat ia tersenyum manis seperti itu entah kenapa jantungku berdetak lebih cepat.. ada apa sebenarnya denganku? apa aku jatuh cinta? apa ini yang namanya jatuh cinta? aku baru pertama merasakan ini..

"ehm takara"aku menoleh padanya yang tengan memanggilku. "ya? ada apa?"tanyaku. "sepertinya kita diawasi.. dan.. ehm.. kau tidak lihat tatapan mereka padaku?"ucapnya dengan sedikit ragu dan menundukkan kepala.

aku melihat kebelakang. dan yap! mereka sedang menatap kami lebih tepatnya hikaru dengan tatapan tajam dan tidak suka.. kenapa mereka semua itu?

"ehm..maaf apa ada yang aneh?"tanyaku polos. "tidak takara! tapi kami tidak suka kau dipeluk oleh gadis itu!"tunjuk salah satu siswa kearah hikaru. aku tersenyum padanya "ia hanya temanku"ucapku lembut. aku melihat semua tatapan yang tadinya tajam sekarang menjadi tatapan lega. 'kenapa mereka semua?'batinku

_______

HIKARU P.O.V

hah! mereka itu! tadi saja menatapku tajam dan setelah takara mengatakan aku hanya temannya. semuanya menjadi tatapan lega?!

"apa benar ia hanya menganggapku teman?"ucapku lirih dan hampir tidak terdengar. aku langsung merubah wajahku menjadi tersenyum "Ah iya takara!"panggilku padanya. "kenapa?"tanyanya.

"aku harus pulang sekarang. besok kan penerimaan siswa baru disini. aku harus bersiap-siap"kataku  dengan nada bersemangat. aku sedang berusaha menutupi kekecewaanku..

"ah baiklah. hati-hati hikaru. selamat bertemu besok"ucapnya ramah dan pergi meninggalkanku.

aku menghela nafas pelas. "sepertinya ia memang tidak menyukaiku.."kataku sedih..

_______

 "hari ini adalah hari pertamaku masuk smu! aku harus semangat!!" teriakku pada bayanganku di dalam cermin. "kuharap hari ini adalah hari yang menyenangkan!"ucapku bersemangat.

aku merubah model rambutku yang biasanya diikat. sekarang aku biarkan tergerai indah. karena aku ingin bertemu dengan 'pangeranku..' yah biarlah walau bertepuk sebelah tangan.. miris sekali cintaku. ukh..

"mamaa aku berangkat!"ucapku sambil berlari menuju pintu. "hati-hati hikaru"teriak mama dari dalam dapur. "iya!"balasku.

tidak lama kemudiam aku sudah sampai disekolah baruku! yah sekolah yang sama dengan arata!. angin disini sangat kencang. dan membuat rambutku tergerai lebih indah. tapi itu menyusahkanku untuk mencari arata. karena mataku tertutup oleh rambutku sendiri..

"hikaru!"panggil seseorang, ah! aku mengenal suara ini! ini kan suara takara~ akhirnya aku bertemu dengannya.  aku membenarkan rambutku yang tertiup angin dan tersenyum manis padanya "ah takara. angin hari ini sangat kencang ya"kataku padanya dengan lembut. 

aku merasa wajahnya memerah.. apa ia kedinginan? tapi bukannya bila ia kedinginan wajahnya pucat? tapi kenapa malah memerah?

"kau..cantik"ucapnya dengan nada pelan. sangat pelan.. aku terkejut ia mengucapkan hal itu.. apa aku bermimpi?! "apa katamu?"tanyaku  memintanya mengulang perkataan tadi.. "ah tidak apa apa"ucapnya cepat.

aku menghela nafas sedih. 'sepertinya aku salah dengar'pikirku sedih. "akhirnya kau masuk kesini!"ucapnya padaku. aku mengubah wajahku yang sedih supaya terlihat senang. "ah iya! tentu saja"jawabku semangat.

"dingin ya"ucapku padanya dan mendongak melihat langit yang biru cerah. aku merasa tubuhku ditarik olehnya. dan ia... ia memelukku?! huaa semoga ini bukan mimpi! "biar ku peluk"ucapnya lembut

ia mau memelukku?! haaaa aku merasa senang sekarang! ingin rasannya aku berteriak!. 

dan sekarang.. aku merasa tanganku ditarik oleh seseorang.. tapi aku tidak tahu siapa. takara memegang tanganku yang satunya.

mereka mencengkramku sangat kuat.. ukh..sakit.. aku melihat ke orang yang memegang tanganku selain arata. dan ia.. ia sangat mirip dengan arata! dan.. ia bermata biru langit! sedangkan takara berwarna cokelat!

jangan-jangan.. "hai aku ishikawa arata"ucapnya padaku dan arata. aku melihat ke takara dan sepertinya ia terkejut melihat wajahnya yang begitu mirip dengan arata..

"kauu! kau bukannya takara yang satu lagi! kenapa kau keluar dari tubuh arata!"ucapku setengah berteriak. "kau bodoh ya. jadi kau percaya dengan 'satu orang yang sama dan memiliki 2 kepribadian?' berarti kau sangat polos."ucapnya tenang.

the love. brown eyes or blue eyes?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang