Luluh 4

3 1 0
                                    

Akhirnya aku tak mampu membendung seluruh tameng yang sudah aku bangun susah payah . Sia sia mereka meluruh pasrah saat kamu berkata ' aku berjanji tidak akan berbuat seperti itu ' dengan mudahnya aku menerimamu kembali dengan sangat bodohnya aku mengulurkan tangan hangat untuk menggenggam erat lenganmu kembali . Mengapa kamu begitu pandai membuat hiperbola ? Tak adakah jeda diantara kata kata manismu tak adakah sedikit belah kasihan untuk aku gadis malang yang terus kamu sisipi harapan ?

Aku menanti seluruh janji terpenuhi , dalam setiap waktu aku merajut harapan tanpa letih aku nikmati seluruh rangkai proses yang hadir , aku tak pernah berkata lelah apalagi menyerah . Lalu apalagi ? Tak pantaskah semua itu membuatmu sadar lantas berubah ?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 11, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Relung RetisalyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang