Chapter 1 "Buku Bersampul Coklat"

145 31 7
                                    

song: Lana De Rey - Young and Beautiful 













WARNING TYPO 

ENJOY READING 



P.S : Fanfic ini semi formal yang guys. 









Dalam beberapa kesempatan cinta adalah kejadian yang sangat menyenangkan dan juga indah namun pada akhirnya hanya tertinggal cinta menjadi pertentangan didalam kehidupan karna suatu perbedaan yang masih tabu di sosialnya.

Jalan setapak yang sedikit tertutup dedaunan di musim gugur menunjukan jalan menuju barak tentara udara di ujung, dengan langkah yang pasti dan tangan yang menenteng tas besar seorang gadis berambut hitam dan tersanggul rapi berjalan. Matanya tampak berbinar kala ia melihat tempat dinasnya yang baru.

Namanya Kim Yerim seorang suster pembantu dokter militer, seragam putihnya tampak masih baru ia menunduk member salam kepada setiap orang yang ia temui sambil menenteng tas berat itu Yerim terpaku kala bola matanya melihat seorang pria tengah terdiam di bangku taman sambil membaca sebuah buku.

Pria itu tampak sangat serius, sesekali jemari lentiknya membalik halaman buku tersebut dan ia tersenyum kecil. Ah sepertinya dia tengah membaca sebuah cerita yang menarik. Lama terpaku Yerim belum juga ingin beranjak dari tempatnya lalu sang pria menoleh yang pertama Yerim lihat adalah postur wajah yang sempurna mata tajam, bibi yang tipis dan juga hidung yang menjulang.

Pria itu tampak tersenyum sambil menyapanya Yerim hanya tersenyum saja, kemudian dia tersadar dan melanjutkan perjalanannya. Dalam perjalanan itu senyum yang mekar menandakan sebuah rasa yang tumbuh tanpa diminta, dan sepertinya lelaki itu juga sama.

Yerim sampai dikamarnya setelah di tunjukan seorang tentara, ia masuk dan membereskan semua barang – barangnya lalu segera keluar untuk bertemu dokter Jung.

Ruangan yang terletak di tengah barak itu membuat Yerim harus melewati kamar – kamar para tentara dan juga aula utama, sepatu yang ia kenakan meninggalkan bunyi yang cukup nyari diantara senyapnya rumah sakit langkah yang riang dan mulut bersenandung itu mengundang pasang mata yang terus mengikutinya.

" namanya siapa..?" Kim Taehyung bertanya

Pria tinggi itu kemudian menggelang dan tersenyum kecil kemudian melangkah ke ruangannya, pun Yerim segara tiba didepan pintu ruang dokter Jung saat gagang itu ia tarik dokter Jung tampak sedang menunggunya, dengan senyum itu dokter Jung mempesilahkan Yerim untuk duduk dan ia akan menjelaskan apa saja pekerjaannya.

" nah, karna kau suda diberpengalam di rumah sakit besar aku tak akan menjelaskan banyak hal, kau hanya perlu membantuku untuk memeriksa setiap pasien di pagi dan sore hari kemudian menyiapkan obat mereka. Bagaimana bukankah itu perkerjaan yang mudah..?" Yerim mengangguk

[ taeri] CAPTAIN KIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang