STORY ARACELL [ END ]

ARACELL

Welcome to Story Aracell

Hellow bestie💘

Gimana hari ini?
Bahagia teruss💘

Plis yahh gue bingung kenapa wp gue gak bisa balas dm😭

Jadi maaf yah dm kalian kalau cuman kebaca mau balas tapi gak bisa😭🙏🏻

Jadi jangan ada yang bilang putri sombong😣

Komen apa aja➡️

Seperti biasa jangan lupa tegur kalau ada typo dan kalimat yang gak di pahami!!

PENCET BINTANG JANGAN LUPA!!

CIUM BRUTAL💘

Happy Reading

"Jika bunda adalah ratu ku maka kau adalah permaisuri ku!."

-Aracell

Mobil yang di gunakan Arcell kini melaju kencang menuju rumah sakit,

Walaupun begitu satu tangan pria itu terus mengelus perut buncit Clara seolah memberitahu pada bayi mungil itu untuk tidak takut.

Clara melirik kesamping ia memlihat wajah pria itu sangat khawatir bahkan bibir nya terus mengumam kan kata bunda.

Clara mengelus tangan Arcell yang berada di perut nya,

"Jangan khawatir bunda pasti gakpapa percaya sama aku." Ucap Clara

Arcell tersenyum singkat lalu mengangguk ia mengambil tangan Clara lalu mengecup nya berulang kali.

Setelah sampai di rumah sakit Arcell berlari masuk sambil menggandeng tangan Clara.

Tanpa bertanya Arcell tau dimana ruangan bunda nya pasti berada di ruangan khusus keluarga Dirgantara.

"Ayah!" Panggil Arcell saat melihat Leon keluar dari ruangan

Plak

Ayah Leon memukul pundak putra nya dan menatap Arcell tajam.

"Ayah apaan sih sakit." Pekik Arcell

"Kamu lari-lari gitu gak inget istri kamu lagi hamil iya?!" Ucap Ayah Leon

Arcell melototkan matanya ia menatap Clara yang sibuk mengatur nafas nya dan mengelap keringat nya.

Ia menuntun Clara untuk duduk dan mengelus kening nya.

"Maaf sayang." Gumam nya sambil terus mengelus kening tersebut.

"Ayah tau kamu panik sama bunda tapi jangan sampai kamu lalai jaga istri kamu!" Ucap Ayah Leon