Chapter 10: Panik

8 3 0
                                    

Somi, mama winter, mama ryujin, serta chenle yg masih mendorong kursi roda yg diduduki Somi.

Mama ryujin langsung membuka kain yg menutupi tubuh mayat sima dan...

"Simaaa!! " Histeris Somi langsung memeluk jasad sima sambil menangis.

Chenle pun tak kalah terkejut juga saat mengetahui wajah sima yg sangat mirip dengan Somi.

"Simaa!! Lu tega banget sih! Ninggalin gw kyk gini hiks... "

Somi terus²an menangis sambil memeluk jasad sima.

Mama winter, mama ryujin dan chenle pun berusaha menenangkan Somi.

"Simaa!!! " Histeris Somi.

"Som, udah, kasian sima nya kalo kamu terus²an nangis kyk gini" Ucap chenle.

"Tapi sima"

"Udah yok, nanti lagi ya, kamu istirahat dulu, kamu tidur dulu, kasian kamu capek banget" Ucap mama winter.

Somi menangguk lalu mencoba untuk meraih kening sima.

Somi pun mencium kening sima untuk yg terakhir kali nya.

Setelah itu, mereka semua keluar dari kamar mayat.

"Soojin!! " Teriak Somi sambil melebarkan tangan nya.

Soojin pun langsung memeluk Somi.

"Sima jin... Hiks" Tangis Somi.

"Cup cup cup... Udah jangan nangis trs, mending lu sekarang tidur yuk kita balik ke ruangan" Jelas soojin.

Somi hanya mengangguk lalu melepaskan pelukan nya.

Mereka semua kembali ke ruangan yg awal mereka tempati.

Setelah itu, soojin dan ryujin pun langsung membantu Somi melepaskan ikatan rambut nya.

Setelah berhasil dilepas, soojin langsung menyisir rambut Somi sedangkan ryujin menghapus make up nya.

Selama itu Somi cuma bisa diam merenungi diri nya.

"Jangan sedih² Somi, happy dong biar kiyowo" Semangat minju.

Somi cuma tersenyum.

"Udah selesai nih, tidur gih sekarang" Ucap soojin.

Somi pun melihat rambut nya dan wajah nya di cermin, rambut blonde yg terurai panjang, cantik.

"Makasih, maaf ya udah ngerepotin kalian semua" Ucap Somi.

"Kita gk ngerasa di repotin kok" Jawab ryujin

Somi langsung merebahkan tubuh nya.

"Soojin, bangunin gw setelah 10 menit ya" Ucap Somi.

"Lu harus tidur beberapa jam Somi"

"Bangunin aja, nanti aku tidur lagi" Ucap Somi.

"Yaudah"

"Tapi gimana kalo gw gk bisa bangun lagi jin" Tanya Somi.

"Somi, gk boleh ngomong gitu" Ucap mama winter sambil duduk di sofa.

"Iya mama winter, maaf"

"Sekarang kamu tidur" Ucap mama winter.

Somi pun langsung memejam kan matanya.

Seketika ia langsung tertidur.

10 menit kemudian.

Soojin pun membangunkan Somi.

"Som... Somi" Panggil nya sambil menggoyangkan tubuh Somi.

"Somi... "

12:12  (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang