-03. berulah-

361 64 9
                                    

Kalau ketemu typo lapor ya!
Soal nya bakwan kadang lupa buat baca ulang hehe (๑•̀д•́๑)

"

Baiklah kita akan mulai pelajaran nya, kita mulai dari halama-

" SUMIMASEN! " pintu kelas di buka dengan cukup keras dan berdiri lah seorang gadis yang sedang kelelahan dan berkeringat akibat terburu buru.

"Maaf sensei saya terlambat, tolong izinkan saya mengikuti kelas" gadis itu pun menundukan kepala nya dengan nada memohon.

"Haaah... Yasudah kelas baru saja di mulai 2 menit lalu, jadi sensei izinkan, tidak biasa nya kamu telat (name). Jangan di ulangi lagi dan segera lah duduk" ucapan guru itu pun membuat (name) sangat bersyukur.

  jika tidak, lari lari nya mengejar waktu tadi akan sia-sia .

  Setelah itu pun (name) menuju tempat duduk nya dan langsung duduk karna kelelahan.

"Psstt! (Name)! " bisikan himbauan itu membuat mata (name) melihat ke asal suara.

"Kenapa kau terlambat (name)? Tidak biasa nya kau begini. Terjadi sesuatu? " walau itu bisikan tapi (name) dapat mendengar nya. Karna suara itu berasal dari meja sebelah nya.

"Iya tadi ak-" belum sempat (name) menyelesaikan Ucapan nya.

"(Full name)! Hinata shoyo! Kalian masih di jam pelajaran. Diam dan perhatikan ke depan. (Name)! Kamu sudah terlambat jadi jangan buat masalah" ucap guru tersebut.

"Ha'i sensei! " kedua nya berucap bersamaan.

  Setelah itu pun (name) memberi kode ke Hinata kalau mereka akan melanjutkan nya saat istirahat nanti.

  Dan subhanallah nya Hinata paham🤧[ congrats my baby]✨

Istirahat..

"Haah.. Ayo kita ke kantin, aku lapar" ajak (name).

"Jangan lupa soal penjelasan kenapa kau terlambat"ucap Hinata

" oh.,aku baru ingat, setelah kita ke kantin akan aku jelaskan sambil duduk di taman. " ucap (name).

"Baiklah, sebelum itu ada apa dengan tas mu? " tanya Hinata

"Tas? " (name) pun menoleh pada tas nya.

  Tampak tas (name) seperti sedang dangdutan. Lalu mendekat pada tas nya. Saat (name) membuka tas nya.

  Untung saja saat ini sedang istirahat dan di kelas hanya ada (name) dan Hinata.

  (Name) sangat syok saat melihat kembar miya berulah di ada di dalam tas nya. Kedua peliharaan nya mengikuti nya sampai ke sekolah.

"Eh?! (NAME) IT-PPSS" (name) membungkam mulut Hinata

"Ssttt! Jangan teriak, bahaya kalau ada yang lihat juga. Jangan khawatir, mereka peliharaan ku. Aku juga terkejut karna mereka mengikuti ku." bisik (name) namun bisa di dengar jika sedekat hinata.

"Tunggu, sejak kapan ku punya peliharaan (name)? Dan kau juga suka telat pulang, bagaimana kau merawat mereka. Dan terlebih penampilan mereka seperti rubah" ucap Hinata.

"Mereka... Memang rubah, tenang dulu Hinata! , akan aku jelaskan pelan pelan, jangan panik ok" siapapun pasti nya akan terkejut karna ada hewan liar di sekitar mereka. Jadi (name) menenangkan Hinata terlebih dahulu.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Jadi kau mendapatkan nya di gang? Jika memang pemilik nya tak bisa lagi merawat, setidak nya dia tau kalau rubah termasuk hewan liar dan di berikan kepada pihak yang lebih ahli, tapi pemilik nya malah menelantarkan nya ? Itu dapat menimbulkan kepanikan walau mereka bukan hewan liar yang buas."ceramah Hinata.

" ya ya, lalu bagaimana sekarang? Jam pulang masih lama, tapi mereka saja sudah sangat berisik sekarang, aku tak mau ketahuan guru Hinata" cemas (name)

"Ya mau bagaimana lagi, mereka jinak katamu kan? Suruh mereka diam saja, mungkin akan mengerti" saran Hinata

"Ya itu mungkin saja"

  Suara lain tiba tiba masuk pembicaraan dari kedua nya.

  Hinata dan (name) langsung menoleh ke suara itu.

"Yahho! Aku sudah menunggu mu di kantin tadi (name) chan! Tapi kau tak kunjung datang,jadi aku menghampiri mu di kelas. "

Makasih udah baca , maaf kalau nggak sesuai ekspetasi kalian.

Makasih udah luangin waktu buat baca, sehat sehat ya!

Note:bakwan lupa kalau belum update , jadi langsung ngetik tadi :(

Maaf karna telat & maaf karna nggak memuaskan

Maaf!



Bakwaan__


pet or boyfriend?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang