chapter 8

884 130 32
                                    

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

" are? Take-kun? Apa kalian tidak tau? Dia sedang pergi ikut school trip disekolahnya "

Jelas wanita paruh baya itu mempupuskan harapan mikey untuk bertemu dengan Takemichi. Mood nya kembali suram seperti warna kelabu layaknya langit mendung siang itu.

Draken saling lirik dengan Baji dan juga Mitsuya, tidak tau mau bagaimana....... Pasalnya dia tidak pernah berada diposisi seperti itu....

" ah terimakasih infonya bibi, kalau begitu kami permisi "

Ujar Mitsuya lalu langsung melenggeng pergi diikuti oleh Baji dan juga Draken yang menyeret Mikey.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

" Ah kalian akhirnya sampai! Dari mana saja, lama sekali..... "

Komentar seorang gadis berperawakan biasa dengan hoodie hitam kebesaran dan celana legging panjang berwarna maroon. Iya dia adalah Arata, gadis itu sedang bosan dirumah jadilah dia pergi ikut teman temannya rapat malam itu.

Rencananya sih mereka ingin mendiskusikan tentang bentrokan selanjutnya, yang dimana mereka ditantang oleh beberapa geng geng kecil yang bersatu untuk melawan mereka.

Tapi kali ini bedanya Baji, Draken, Mitsuya dan ketua mereka belum datang, jarang sekali mereka telat seperti ini. Jadilah mereka berpikir ada apa gerangan yang membuat ke-empatnya telat pergi ke pertemuan itu.

Chifuyu dan Kazutora nampak masih saling melemparkan tatapan sinis kepada satu sama lain. Izana (yang ajaibnya) ada disana, katanya sih gabut dirumah sendiri jadi dia nongkrong di tempat pertemuan Toman sekalian mau menganggu adik pirangnya itu.

Tapi tentunya itu bukan satu satunya alasan Izana kesana, dia punya alasan pribadi juga (*´˘'*)♡ dan yang jelas itu adalah Rahasia.

[Maitake]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang