In Marvel With Saitama Power

Bab 68

Pada perjamuan perayaan, Thor secara alami menjadi pusat perjamuan dan protagonis mutlak.

Sebagai manusia biasa, Lee menggunakan kekuatannya untuk memenangkan rasa hormat dari Asgardian, dan dia juga berdiri di posisi C.

"Lee, kamu kenal Eden?"

tanya Thor yang berada di sebelah Levy.

"Apa?" Tanya Lee.

"Tidak, kurasa dia sudah memperhatikanmu sejak lama."

Kata Thor, mengikuti tatapannya, Lee juga melihat gadis bernama Eden.

Gadis itu duduk di posisi paling depan, di barisan di bawah bapak para dewa, orang-orang di barisan ini adalah Thor, Levi, dan empat pendekar, serta beberapa dewa yang setenar Thor.

Dari sini terlihat bahwa status gadis itu tidak akan lebih buruk dari Thor.

"Aku menyelamatkannya ketika Raksasa Es menyerbu,"

kata Lee, dan menggigit kaki domba emas panggang.

...Dalam

episode perjamuan, Thor membawa Levy ke rumah harta karun Odin, ayah para dewa.

Seperti yang diharapkan oleh Lee, dia tidak mendapatkan kartu kehidupan. Tapi Odin mengizinkannya untuk melihatnya sebagai hadiah karena membantu Asgard melawan invasi Frost Giant.

Mengikuti Thor, Lee melangkah ke perbendaharaan, dan apa yang dilihatnya adalah api yang menyala-nyala.

"Ini api abadi?"

Gumam Lee.

"Li, apakah kamu tahu api abadi?"

"Tentu saja." Lee sedikit mengangguk.

Nyala api ini tidak sederhana, itu adalah artefak raksasa api Sirtel.

Tetapi setelah orang ini dipukuli oleh ayah para dewa, api abadi dirampok, dan tujuannya adalah untuk mencegah mahkota raksasa api menyentuh api abadi.

Api abadi adalah salah satu sumber kekuatan supranatural raksasa api Surtel.

Begitu orang ini terkena api abadi, itu akan menjadi sebesar gunung. Pada saat itu, ia bangga, dan tidak ada dewa Asgard yang akan menjadi lawannya.

Dalam "Thor 3", raksasa api Surtel akhirnya mendapatkan api abadi, menghancurkan Asgard sepenuhnya, dan menyadari senja para dewa.

Lee berjalan perlahan, sebuah sarung tangan emas menarik perhatiannya.

Sarung tangan ini terkenal, itu adalah sarung tangan tak terbatas yang Thanos menjentikkan jarinya dan menghancurkan setengah dari makhluk di alam semesta.

Itu hanya palsu, menurut Hela, dewi kematian di Thor 3.

Aku tidak tahu apa artinya bagi Odin untuk memasukkan sarung tangan infinity palsu ke dalam harta karunnya.Atau, bukankah sarung tangan itu biasanya berpasangan? Ini mungkin sarung tangan infinity lain.

Akhirnya, Lee datang ke kartu kehidupan.

Ini seperti kolom yang tidak terlalu indah, dan pengerjaannya bahkan kasar.

Bahannya seperti batu, dan juga seperti bahan yang kuat seperti baja.

Alis Lee terangkat, dan lengannya mencondongkan tubuh ke depan dan mengelusnya.

Tiba-tiba, napas sedingin es memasuki telapak tangannya, dan kemudian tiga detik berlalu, tidak ada yang terjadi.Satu menit berlalu, tetapi tidak ada yang terjadi.