Body swab

1.3K 66 13
                                    

Tangan terangkat menyentuh kepala, sedikit memijatnya karena rasa pusing yang hadir sebelum mencoba membuka mata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tangan terangkat menyentuh kepala, sedikit memijatnya karena rasa pusing yang hadir sebelum mencoba membuka mata.

Langit-langit berwarna putih menjadi hal yang pertama kali dilihat. Rasanya asing, begitupun aroma yang mengelilinginya. Rasa-rasanya dia tidak pernah memakai pengharum ruangan, apalagi memiliki ruangan dengan langit-langit berwarna putih.

"Oh, kau sudah bangun. Apa kepalamu masih sakit?" Sebuah suara halus terdengar, membuat Anda kening karena merasa asing. Dia mencoba duduk dan melihat gadis yang sedang membawa nampan memasuki ruangan ini.

"Koala apa yang dia lakukan disana"sabo

"Dimana aku?" Tanya Ace. Dia sedikit terperanjat ketika mendengar suaranya sendiri. Mengapa terdengar seperti wanita? Seingatnya dia sedang berdebat dengan Jinbei saat dia memaksakan rasa sakit. Lebih lagi, dia tidak mengenal gadis-gadis berambut pirang di atas ini.

Gadis itu tidak menjawab, hanya meletakkan nampan berisi air dan mendekatinya.

"Apa dia hanyut yoi"Marco

"Um... apa ada yang salah...?" Tanya Ace hati-hati sambil memundurkan badan. Dia dekat kening karena suaranya tetap terdengar seperti wanita dan gadis itu terlalu dengannya. Dia merasa tidak nyaman karenanya.

"Ace berubah jadi wanita"Luffy

"Sabo-chan, apa kau masih pusing? Ini kan kamarmu sendiri."

Sabo dan Ace membeku

"Shishishi ternyata sabo yang wanita"Luffy tertawa keras

Tubuh Ace langsung membeku. Apa tadi katanya? Sabo? Kenapa dia memanggil Sabo...?

Tanpa sadar mengangkat dan menyentuh lengan kirinya yang ASCE.

"Bagaimana mereka bertukar tubuh"izo

...

Tunggu dulu.

Pelan-pelan Ace menoleh dan melihat lengan berototnya yang sudah terlapisi kemeja. Tidak, bukan itu fokusnya! Ototnya menghilang! Dan kenapa lengannya menjadi lebih kecil?!

"Aku merasakan sesuatu yang tidak baik"sabo

"Sabo-chan? Kau kenapa?"

Masih dengan tidak percaya, Ace pelan-pelan menunduk.

"Oh astaga Ace"Rouge

... hanya untuk melihat gunung kembar di depan.

Otak Ace Konslet.

"SA-SABO-CHAN! HIDUNGMU BERDARAH!"

"Shishishi Ace kau lucu disana"Luffy menertawakan Ace

one piece: karakter menonton pararelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang