Pulang

826 86 26
                                    

(+narasi)

1.

2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2.

3

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

3.

4

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

4.

5

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

5.

6

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

6.  Atsumu masuk ke dalam kamar dan langsung memeluk Tobio diatas ranjang. Yang lebih muda melenguh pelan akibat tekanan dari belakang. "Kak tsum pulang.. Udah makan apa belum?"

Atsumu hanya menggeleng, mendesakkan wajahnya pada rambut raven tunangannya lalu beralih ke ceruk lehernya, mendusal disana.

"Mau aku masakin apa?"

"Apa aja.."

Tobio berbalik, membelai pipi Atsumu seraya tersenyum tipis kemudian mengecup keningnya. Wajah Atsumu tampak melas, merasa bersalah barangkali sudah meninggalkan Kageyama berhari-hari. "Sorry.." Ujarnya yang hanya dibalas senyuman.

Mereka berdua pun berjalan menuju dapur, selagi Kageyama memasak ramen instan karena adanya hanya itu, Atsumu terus memeluknya dari belakanng. Mengekori kekasihnya ke kanan dan ke kiri.

"Kak tsum lepas dulu ih susah jalannya.."

"Ngga mau.." Atsumu mengeratkan pelukan tangannya pada pinggul Tobio dan bibirnya mengerucut lucu.

Sepertinya fase bosannya sudah berlalu. Kurang lebih satu bulan dia mengelana, mencari kesenangan dan kebebasan sendiri tanpa Tobio dan kini saatnya pulang. Kembali ke rumah yang selalu menanti dirinya dengan sabar.

"Bi.. Aku minta maaf.." Tobio duduk di samping Atsumu di sofa ruang tengah sambil menyuapi pria itu.

"Iya kak Tsum, nggapapa.. Ayo makan lagi, kamu kurusan, ngerokok sama minum terus ya?"

Atsumu memakan suapan dari sang pujaan hati sampai habis kemudian menarik Tobio kepangkuannya. "Aku minta maaf.. Selama ngejauh dari kamu aku ngelakuin hal yang kamu larang.."

"Kamu selingkuh?"

Mata Atsumu membulat. "Ya enggalah kalo itu gila aja.. Maksudnya mabok sama ngerokok lagi.. Dugem juga.. Pokoknya jauh dari kamu aku malah ngerusak diri sendiri.."

Tobio diam mendengar sambil mengelus-elus pipi kekasihnya. "Iya.. Yang penting kamu udah pulang sekarang.."

7.

8

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

8.

9

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

9.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Atsukage Texting au Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang