[Kumpulan Oneshoot] Drarry

Racikan Gally

Pairing:
Draco Malfoy x Harry Potter (HP)
Thomas x Newt (TMR)
Zeke x Monroe (BTA)
Words: 1168
Language: Indonesian
Chapter: 1/?
Warn : Harsh word!

Harry Potter x The Maze Runner x Big Time Adolescence

⚯͛

Malam itu, markas Gladers terlihat sepi. Hanya terdengar beberapa suara tawa dan umpatan, tidak seperti malam-malam sebelumnya yang selalu berisik bagai pasar raya.

Monroe, Stacey, Draco, dan Newt. Ya hanya empat orang itu yang berada di Glade -Markas Gladers- malam ini. Mereka sedang asik bermain Uno dengan Monroe yang terus mengumpat dan berdecak kesal karena selalu kalah.

"Woi, anjinglah. Masa gua kalah terus."

Draco dan Stacey tertawa kencang mendengar perkataan Monroe. Mereka tau, Monroe, ketua geng mereka, sangat tidak berbakat dalam permainan kartu semacam ini.

"Lu nya aja, bego. Dari kita SD udah berapa ratus kali gua jelasin sistem permainannya, lu tetep aja ga paham," sahut Newt tanpa mengalihkan fokusnya dari kartu yang sedang ia kocok.

Mereka berempat memanglah teman kecil. Dari TK sampai saat ini mereka duduk dibangku kuliah semester 5, mereka tidak pernah terpisahkan. Dan malah terus bertambah sampai berhasil membentuk geng dengan nama Gladers.

Gladers adalah sebuah geng motor yang cukup terkenal di daerah Jabodetabek. Pada awalnya geng motor ini hanya beranggotakan empat orang, yakni Monroe, Stacey, Newt, dan Draco. Namun dua bulan setelah resmi menjadi geng motor, Monroe merekrut Gally, Blaise, dan Pansy —yang kemudian menjadi satu-satunya anggota perempuan dalam geng— yang ia temui saat bertanding melawan Lion, ketua geng Wicked, malam sebelumnya. Dan seiring berjalannya waktu Gladers terus menambah jumlah anggota, sebagian adalah mereka yang bosan dengan geng sebelumnya dan sebagian lagi adalah mereka yang memang masih 'suci'.

"Bukan gua yang bego, emang sistem permainannya aja yang ribet."

"Halah, kalau emang bego ngaku aja lah. Lagian kalau emang lu pinter, ga mungkin lu mau terlibat dalam mantannya kakak-adeknya mantan zone sama Zeke," sahut Stacey dan diakhiri dengan tawa kencang dari ketiga pria itu.

Monroe berdecak kesal. Sungguh, jika bersama mereka berempat dirinya benar-benar tidak memiliki power seorang ketua. Hanya mereka yang berani mengatakan itu terus terang didepan wajahnya.

"Bacot," ujar Monroe dan mengambil kartu yang dibagikan Newt. "Ini permainan terakhir ya, gua mau ketempatnya Zeke."

"Yah anjing, baru jam sembilan. Ga asik lu, ngewe mulu."

Monroe menatap nyalang pada Newt. "Ngewe apaan si anjing?! Gua mau minta tolong dia buat ngecek tugas Filsafat gua."

"Tai."

"Ya udah, kalau gitu yang terakhir ini kita taruhan." Ujar Draco dan menatap ketiga temannya satu persatu dengan ekspresi khas Draco Malfoy, tengil. "Tadi di kulkas, gua liat minuman yang kemarin di racik sama Gally. Kita taruhan, dua orang terakhir yang kalah harus minum, racikan Gally itu."

"Gila ya lu? Kalau kita mati gimana?!" tanya Stacey sewot. Dia benar-benar tidak setuju dengan ide cemerlang yang keluar dari otak kecil seorang Draco Malfoy itu.

Diantara anggota Gladers ada dua peraturan tidak tertulis yang harus dipatuhi semua anggota Gladers jika mereka ingin tetap hidup :
1. Jangan pernah menyingung hubungan Monroe dan Zeke kecuali kalian adalah Newton, Draco, dan Stacey
2. JANGAN PERNAH MEMINUM MINUMAN RACIKAN GALLY!