roda-roda berputar melindas jalanan
orang-orang berjalan menindas kebosanan
kaki-kaki lelah pada setiap kenikmatan
yang tiada hari tanpa dijejalkanaku masih ingin tidur di kedua matamu
yang sunyi tanpa riuh kota di akhir pekan
dan kepala masih menjadi tempat tidur
untuk pelbagai ingatan yang kusammungkin saja lebih menyenangkan jika
meninabobokan akhir pekan dengan
menidurkannya di masing-masing kepala kita?
lalu ingatan pergi merajuk di sudut jendelakemungkinan tidak pernah usai kita bahas
rencana-rencana tidak pernah berhasil digagas
dan aku masih terus mengandaikan menidurkan
akhir pekan dengan nyanyian paling sunyi:
suara derit pintu di hari Minggu.akhir pekan yogyakarta, 2021
-sa
KAMU SEDANG MEMBACA
biar kutulis puisi jelek yang lain
شِعر[disarankan untuk membaca menggunakan ukuran font paling kecil] nanti akan kutulis puisi jelek yang lain. lusa mungkin akan menemukanku tercekik di trotoar oleh puisiku sendiri. copyright ©️ 2021