• 006 •

2K 474 29
                                    

Hai~
Jangan lupa tinggalin vote dan komen yaa~
I'll be grateful for that (๑•ᴗ•๑)♡

"Kenapa tidak keluar saja dan berjalan-jalan di AU selagi kamu ada di sini, sayang? Ini kesempatan untukmu membiasakan diri dengan kehidupan di LMI-AU sebelum nantinya kau akan benar-benar menggantikan posisi Papa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa tidak keluar saja dan berjalan-jalan di AU selagi kamu ada di sini, sayang? Ini kesempatan untukmu membiasakan diri dengan kehidupan di LMI-AU sebelum nantinya kau akan benar-benar menggantikan posisi Papa. Kamu sudah sangat hebat bisa sampai ke pulau ini. Naik kapal pula. Itu progress yang sangat baik, Jen..."

Ingin bilang menyesal sudah naik kapal hingga terdampar ke pulau itu, tapi Jeno tidak sedikit pun merasa menyesal sudah datang menemui Haechan di tengah laut. Dia malah akan menyesal kalau dia berdiam diri di Seoul dan mendengar kabar buruk dari wanita itu walau kemungkinannya sangat kecil karena Haechan adalah tipe pemeran utama di film atau game yang akan selamat kalau terjadi sesuatu yang buruk pada kapal mereka. Tenggelam pun Haechan tidak akan merasa takut atau panik malah mencari cara untuk menyelamatkan diri dan orang-orang di sekitarnya. Meski begitu hati Jeno tidak tenang kalau tidak melihat Haechan secara langsung.

Masalahnya adalah sekarang dia terjebak di pulau tersebut. Tidak mungkin dia memaksakan dirinya untuk kembali ke Seoul sekarang karena itu artinya dia harus naik kapal lagi menyeberangi laut. Kemarin hanya pingsan. Bagaimana kalau kali ini Jeno kehabisan nafas dan mati di atas kapal? Jeno tidak mau membayangkan. Laut itu masih sangat menakutkan dan menyeramkan baginya. Sudah berapa hari Jeno di sana dan pria itu masih enggan keluar dari rumahnya. Keluar dari kamar pun tidak karena demi apapun Papanya adalah salah satu pria gila yang punya tank hiu di dalam rumah. Hiu paus. Tidak berbahaya memang tapi tetap saja menyeramkan bagi Jeno. Dia sampai terjatuh ke lantai saat pertama kali dia keluar dari kamar hendak mencari Mamanya, malah berhadapan langsung dengan hiu.

"Tidak terima kasih, Ma... aku akan tinggal di dalam kamarku, mengumpulkan semua niat dan keberanianku untuk kembali ke Seoul."

"Yakin tidak mau keluar? Ahh Haechan mungkin sedang berjalan-jalan di Aquarium hari ini memeriksa kondisi hewan-hewan laut di sana sebelum pergi ke LMI. Ku dengar dia dan Kakaknya akan melepas dua lumba-lumba ke laut lepas hari ini."

Oh iya. Sudah beberapa hari Jeno tinggal di rumahnya juga Haechan tak lagi datang berkunjung. Kesal sebenarnya karena Haechanlah yang membuat Jeno terjebak di pulau ini, bisa-bisanya wanita itu tidak punya kepekaan. Setidaknya Haechan harus mendatanginya tiap hari kan menanyakan kabarnya. Sebenarnya apa yang dilakukan Haechan sampai dia tidak bisa meluangkan satu jam saja untuk mengunjunginya. Jeno tidak habis pikir.

"Aku akan tetap tinggal di kamarku, Ma."

"Ya sudah terserah kamu saja. Mama mau ke Aquarium. Hari ini ada pertunjukkan Orca, Mama tidak mau melewatkannya."

Sepertinya hanya dia yang waras di keluarganya. Menurut Jeno begitu karena setahu dia Orca adalah salah satu predator laut. Bisa-bisanya ada predator laut di aquarium. Mungkin memang Jeno haruus diajak berjalan-jalan di aquarium. Karena tidak tahu harus berbuat apalagi akhirnya dia menelepon Kun.

BIZZARE • NoHyuck •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang