Lee Jeno, putera dari pemilik Marine Institute disarankan therapistnya untuk melakukan exposure therapy demi menghilangkan thalassophobianya bertemu dengan si Aquatic Veterinarian cantik tapi aneh, Seo Haechan.
Si aneh pecinta lautan dan Si mesum p...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jeno masih menikmati waktu-waktunya di LMI-AU mengingat dia bisa bertemu Haechan sebanyak yang dia mau, menemani kekasihnya itu bekerja sambil dia belajar mengenali lingkungan kerjanya yang baru. Meski Jeno belum secara resmi diangkat menjadi CEO baru LMI-AU tapi ada banyak hal yang masih perlu dia perhatikan dan tentu saja Haechan banyak membantunya untuk hal tersebut, termasuk mengatasi phobianya terhadap laut, dimulai dari berinteraksi dengan makhluk-makhluk laut yang ramah. Berkawan dengan beluga, lumba-lumba dan orca adalah langkah awal yang baik. Haechan mungkin akan memintah pelatih untuk mengajarkan Jeno cara berdansa dengan anjing laut.
Tapi beberapa bulan selanjutnya adalah yang tersulit bagi Jeno karena Haechan semakin disibukkan dengan pekerjaannya. Jeno pun ingin bekerja tapi posisinya sekarang tidak menuntut dia untuk melakukan banyak pekerjaan sementara Haechan harus kesana-kemari bahkan menjelajahi perairan bersama tim marine biologist LMI demi penyelamatan masif hewan-hewan di laut mengingat salah satu pabrik minyak bumi yang mengambil posisi di laut mengalami kerusakan sehingga limbah yang mereka hasilkan mencemari ekosistem laut di sekitarnya. Hewan-hewan yang berada di sana harus diselamatkan dan LMI berkontribusi besar akan hal itu.
Dengan intensitas Haechan bolak-balik naik kapal, Jeno tidak mungkin terus-menerus ikut dengan kekasihnya tersebut maka tidak ada lagi yang bisa dilakukan selain bersantai di rumahnya. Jeno mati bosan.
"Yah Lee Jeno! Kau kemana saja selama ini?! Kami mencarimu."
"Aku di pulau orang tuaku."
"Kau menyeberang ke pulau? Seorang Lee Jeno naik kapal melewati lautan? Kawan, syukurlah kau masih hidup sekarang."
"Kau pikir aku akan mati semudah itu?"
"Hahaha kenapa kau serius sekali? Aku bercanda! Oh ya, aku berencana untuk mengadakan pesta ulang tahun. Tapi akan sangat membosankan kalau hanya sehari saja, aku ingin kita party nonstop selama satu minggu. Bukan di Korea, melainkan di Los Angeles. Kau tahu aku punya mansion di Beverly Hills. Kita kesana. Bagaimana, Jen? Aku tau kau tdak akan bisa menolak ini."
"Maaf Jay tapi aku tidak bisa. Aku punya pekerjaan di sini."
"Berteman dengan ikan-ikan? Oh ayolah Jen... ini bukan hanya sekedar pesta, akan ada banyak wanita yang datang. Kau sangat menyukai wanita, kau gila seks. Ini akan jadi pesta yang tak akan terlupakan seumur hidupmu."
"Dulu. Tapi aku tidak melakukannya lagi, Jay. Aku sudah punya kekasih."
"Baiklah, aku tidak akan menyodorkan wanita untukmu tapi ayolah ikutlah aku ke LA. Pesta tidak akan ramai tanpamu, Jen... 3 hari. 3 hari saja bagaimana? Tidak akan ada yang terjadi aku janji."
Oke Jeno mulai tergoda dengan tawaran temannya tersebut. Tidak ada yang bisa dia kerjakan selain menunggu Haechan untuk pulang dari bekerja. Pulang pun mereka tidak dapat mengobrol banyak karena wanita itu pasti akan langsung tertidur pulas di pundaknya atau dalam dekapannya.
