008 🐰

918 82 7
                                    

DNS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

DNS

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆

"Jadi Gimana Dok?" Haruto membuka pembicaraan, sang dokter tersenyum pada keduanya.

"Anaknya sehat dan masuk dalam usia kandungan 7 minggu, perbanyak makan - makanan sehat ya, vitamin dan jangan sampai kelelahan, apalagi kehamilan ini masih kecil harus dijaga"

Haruto mengangguk semangat, setelah itu sang dokter memberikan haruto kertas USG, Membuat doyoung dan haruto saling terpekik senang.

"Harus jaga kesehatan ya, jangan banyak stres dan pemikiran yang memberatkan pada sang ibu, karna sangat beresiko dalam kandungan yang masih kecil ini" penjelasan - penjelasan lainya mereka dengar dengan seksama. Takut jika ada penjelasan kecil yang mereka lewatkan.

"Em dok, itu anu.. "haruto ingin bertanya tapi malu membuat doyoung berdecak kesal.

Sang dokter yang paham pun langsung tersenyum kemudian mulai menjelaskan kepada mereka.

"Jika ingin berhubungan badan tentu saja sangat boleh tapi berhati - hati, pelan - pelan saja" jelas sang dokter membuat wajah haruto langsung memerah karna malu, sama dengan doyoung, bedanya telinga doyoung lah yang memerah karna mendengar perkataan sang dokter.

Setelah itu mereka pamit pulang dengan canggung, doyoung sampai meremas tangan haruto saking malunya membuat haruto terkekeh gemas.

"Kamu malu yang" tanya haruto langsung membuat doyoung menatapnya kemudian tertawa kecil.

"Tentu saja, kamu juga malu kan" jawab doyoung membuat keduanya sama - sama tertawa.

"Mau makan cake" tiba - tiba saja doyoung bicara sambil melirik toko kue didepanya membuat haruto mengangguk menyiyakan.

Saat ini mereka sedang berada di luar rumah sakit tapi doyoung malah melihat toko kue didepanya, menarik - narik baju haruto agar membelikanya cake.

"Ayo" haruto menarik doyoung menuju toko tersebut, doyoung terpekik senang.

"Yey, mau beli yang manis ya yang, yang banyak cream sama pake keju ya " pinta doyoung langsung mendapat anggukan dari haruto.

"Boleh, pilih aja kamu mau yang mana" doyoung langsung mengitari seluruh toko, mencari cake yang menurutnya menarik dan juga yang sangat ingin dicobanya.

"Wow, ada yang warna kuning, lucu banget" doyoung menunjuk cake kuning didepanya dengan wajah berbinar.

Dia berbalik berencana ingin memberi tahu haruto, tapi melihat pacarnya yang tertawa manis pada perempuan pemilik toko, wajah doyoung langsung berubah masam.

Doyoung berjalan keluar toko dan melewati haruto yang nampak bingung.

"Loh, yang gak jadi beli cake?" Haruto menyusul memegang tangan doyoung yang mulai menjauh.

Rumah Tangga : HaruYoung [Treasure] [Season 2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang